Senin 31 Oct 2022 22:46 WIB

Banjir di Lamandau Berangsur Surut, Gubernur: Pentingnya Penanganan Pascabanjir

Kinerja Pemkab Lamandau termasuk Unsur Forkopimda setempat menuai apresiasi Gubernur

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran pimpin Apel Gabungan dan Penyerahan Bantuan Sosial Pemprov Kalteng untuk Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Lamandau , bertempat di Gedung Serba Guna Sembaga Mas Nanga Bulik, Minggu (30/10/2022).
Foto: istimewa
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran pimpin Apel Gabungan dan Penyerahan Bantuan Sosial Pemprov Kalteng untuk Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Lamandau , bertempat di Gedung Serba Guna Sembaga Mas Nanga Bulik, Minggu (30/10/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, KALTENG--Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran pimpin Apel Gabungan dan Penyerahan Bantuan Sosial Pemprov Kalteng untuk Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Lamandau , bertempat di Gedung Serba Guna Sembaga Mas Nanga Bulik, Minggu (30/10/2022).

Sesuai pantauan di lapangan, saat  ini kondisi  banjir di Kabupaten Lamandau dalam tiga hari terakhir berangsur surut merata  di semua wilayah. sehingga saat ini pemerintah provinsi dan pemerintah kabuptaen fokus pada penanganan pascabanjir.

Baca Juga

Dalam sambutannya Gubernur Sugianto Sabran menegaskan bahwa penanganan dampak bukan hanya saat banjir, tapi juga pasca banjir.“ Meskipun Kabupaten Lamandau kondisinya dalam beberapa hari terakhir ini berangsur surut, hal yang tidak kalah pentingnya adalah pasca banjir, dimana masyarakat masih belum bisa beraktivitas normal, masih perlu dibantu” ucap Sugianto Sabran.

Sebagai informasi, sebelumnya Banjir yang terjadi lebih dari dua pekan menyebabkan 7 kecamatan, 55 desa/kelurahan, 6.686 KK atau 17.276 Jiwa mengalami dampak dari banjir. Tercatat 91 KK atau 328 Jiwa yang mengungsi. Selain itu juga, fasilitas umum terdampak berjumlah 119 unit dan bangunan rumah terendam berjumlah 1.725 unit. 

Sarana Pendukung yang disediakan untuk penanganan banjir berjumlah 14 unit, yang terdiri dari 1 posko Kesehatan, 3 tenda pengungsi, 7 gedung pengungsi, 2 dapur umum, dan 1 MCK. 

Dalam arahannya, Gubernur H. Sugianto Sabran mengapresiasi kinerja Pemkab Lamandau termasuk Unsur Forkopimda setempat.“Saya berterima kasih kepada Bupati Lamandau beserta seluruh jajaran Forkopimda  khususnya TNI, Polri, dan Kejaksaan yang sudah memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran sehingga distribusi bantuan untuk masyarakat Lamandau tertangani dengan baik”, tutur H. Sugianto Sabran.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini menekankan agar distribusi bantuan dilakukan door to door. Jumlah paket dari Pemprov Kalteng yang diserahkan Gubernur untuk masyarakat Kabupaten Lamandau sebanyak 7.186 paket dengan nilai per paket Rp.150.000,-. Bantuan Gubernur telah  disalurkan melalui TNI Polri sebanyak 6.686 paket dan ditambah lagi diberikan hari ini sebanyak 500 paket dengan jumlah keseluruhan 7.186 paket.

 

photo
Jumlah paket dari Pemprov Kalteng yang diserahkan Gubernur untuk masyarakat Kabupaten Lamandau sebanyak 7.186 paket dengan nilai per paket Rp.150.000,-. Bantuan Gubernur telah disalurkan melalui TNI Polri sebanyak 6.686 paket dan ditambah lagi diberikan hari ini sebanyak 500 paket dengan jumlah keseluruhan 7.186 paket. - (istimewa)

 

Bantuan paket sembako tersebut, sebagian besar sudah didistribusikan sejak dua pekan lalu, dan masih berlanjut hingga  pasca banjir. “Pasca banjir jika ada sisa bantuan habiskan saja. Meskipun banjir telah surut, katena aktivitas warga belum bisa kembali normal seperti biasa”, tegas Sugianto Sabran.

Usai pimpin apel gabungan, Gubernur Kalimantan Tengah  H. Sugianto Sabran meninjau Gudang Logistik Penanggulangan Bencana di Gudang Logistik  Dinas Sosial Kabupaten Lamandau.

Dalam penunjauan tersebut, Gubernur mengamati kualitas logistik yang telah dan akan didistribusi  untuk masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Lamandau.

Kami kunjungan kerja ke daerah barat dalam rangka melihat secara langsung banjir sekaligus memberikan bantuan dan memantau serta melihat kualitas beras bantuan dari Pemprov Kalteng untuk disalurkan ke masyarakat, jangan sampi ada beras bantuan yang tidak layak untuk dikonsumsi” tutur H. Sugianto Sabran disela-sela peninjauan.

Gubernur H. Sugianto Sabran mengungkapkan  sebanyak 6.000 lebih paket bantuan dari Pemprov Kalteng disalurkan melalui TNI, Polri dan Pemerintah Daerah setempat.  “Masyarakat Kabupaten Lamandau yang terdampak 6.000 lebih,  bantuan yang kami salurkan juga akan mencukupi sesuai data    yang telah disampaikan Pemerintah Kabupaten Lamandau ”, jelas Gubernur.

Ia menambahkan, Pemprov juga menyiapkan 100 ribu paket bantuan dengan nilai per paketnya Rp. 150.000,- yang di dalamnya berisikan beras 5 Kg, gula, minyak goreng, mie instan dan ikan kaleng.

Sugianto mengingatkan agar pendistribusian   benar-benar akurat sesuai data yang terdampak, tidak ada satupun warga yang terlewati, karena hal tersebut merupakan hak masyarakat  untuk mendapatkan bantuan.

“ Pemprov bersinergi dengan pemkab setempat dengan maksimal, dengan melibatkan unsur TNI san POLRI, dan kita juga menunggu upaya maksimal dari pemerintah pusat melalui kementerian dan lembaga terkait, untuk melihat dan  berbuat maksimal dalam membantu daerah, karena kita bagian dari NKRI, yang harusnya diperlakukan sama dengan daerah lain” pungkasnya.

Turut hadir dalam apel gabungan dan peninjauan, Anggota DPR RI Dapil Kalteng H. Agustiar Sabran, Ketua TP-PKK Kalteng Ivo Sugianto Sabran, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Herson B. Aden,  Asisten Ekbang Sekretariat Daerah Leonard S. Ampung, dan Kepala Perangkat Daerah terkait lingkup Pemprov Kalteng. Dari Pemerintah Daerah hadir Bupati Lamandau Hendra Lesmana, Unsur Forkopimda, dan pejabat terkait setempat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement