REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR--Sebanyak empat jenazah korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Puncak, Cianjur, Jawa Barat, sudah berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Sementara polisi bersama Dinas Perhubungan Cianjur masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan maut itu.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan keempat orang korban meninggal merupakan pengendara sepeda motor. Terdiri atas tiga orang warga Tangerang, Banten, dan satu orang warga Jakarta Barat. Jenazah korban sempat menjalani visum di RSUD Cimacan sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
"Korban meninggal dunia atas nama Alfian Jaka Lumayang, Resa Dwifitria dan Dina merupakan warga Tanggerang, Banten. Sedangkan satu orang lagi atas nama Sultan Fiqri Novrial Al Rasyid warga Jakarta Barat. Sementara empat orang korban luka-luka masih dalam perawatan di RSUD Cimacan," katanya di Cianjur, Kamis (18/8/2022).
Hadi menjelaskan seluruh jenazah korban sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya masing-masing. Sedangkan korban yang mengalami luka-luka adalah Salsa, Salsabila, dan Ibrahim Kholid. Ketiganya warga Tanggerang, serta Solehun, sopir truk, yang hingga kini belum dapat dimintai keterangan karena masih syok.
Satlantas Polres Cianjur bersama Dishub setempat masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan maut itu. Dugaan sementara, kecelakaan itu akibat sopir tidak mengenal kondisi jalan sehingga saat memasuki jalan menikung tajam truk hilang kendali dan menghantam empat sepeda motor serta satu unit kendaraan pribadi yang melaju dari arah berlawanan.
"Kami masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang diduga akibat kelalaian sopir tidak menguasai medan sehingga mengakibatkan truk tidak dapat dikendalikan. Namun, pastinya kami bersama dishub akan meminta keterangan saksi sopir dan korban yang selamat," katanya.
Sedikitnya empat orang tewas ditempat setelah kendaraan yang mereka tumpangi dihantam truk dari arah berlawanan yang diduga hilang kendali di jalur Puncak, Cianjur, tepatnya di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kamis dini hari. Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan peristiwa kecelakaan yang menelan korban jiwa empat orang pengendara sepeda motor itu berawal ketika truk bernopol B 8580 TXS yang meluncur dari arah Puncak menuju Cipanas hilang kendali saat memasuki tikungan.
"Truk hilang kendali saat memasuki jalan menikung di Kampung Parabon, Desa Ciloto, truk langsung menghantam empat orang pengendara sepeda motor dan satu unit kendaraan pribadi, hingga akhirnya terjungkal," katanya.