Selasa 12 Jul 2022 13:20 WIB

Wacana Puan-Anies, Bambang PDIP Pertanyakan Bahlil Komentari Pilpres

Bahlil menilai pasangan Puan dan Anies bisa menang satu putaran pilpres.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Andri Saubani
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) menyampaikan konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (11/7).
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) menyampaikan konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (11/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP, Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), menanggapi soal wacana pasangan Puan Maharani-Anies Baswedan. Ia menegaskan bahwa PDIP belum punya pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung di Pilpres 2024. 

"Bicara Pilpres, PDI Perjuangan belum punya calon hari ini, sampai hari ini belum menetapkan calonnya siapa," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/7/2022).

Baca Juga

Bambang mengatakan, penentuan capres-cawapresnya merupakan kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ia pun mempersilakan jika ada lembaga survei yang memasangkan calon presiden dan calon wakil presiden.  

"Jadi kalau orang bersurvei gothak gathukke, ini pasangan dengan ini, ini pasangan dengan ini ya monggo-monggo aja, namanya juga survei, itu bagian dari pekerjaan dia. Iya tho? monggo aja," ujarnya. 

Ketua Komisi III DPR itu juga mempertanyakan alasan Bahlil menjelaskan hal tersebut. Sebab, Bahlil memposisikan dirinya sebagai Menteri Investasi.

"Pak Bahlil sekarang standing position-nya adalah menteri Investasi, BKPM, betul ya? Lha statement bahas capres-cawapres itu masuk akal enggak, ya itu mari kita coba dudukkan. Itu berarti apa? Itu berarti dia sedang berpendapat awam, gitu kan? Jadi kelasnya sama dengan dikau, cuma karena dia menteri, cuma ilmunya sama," tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Investasi, Bahlil Lahadahlia, merespons positif wacana Puan Maharani dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang. Katanya wacana memasangkan Puan-Anies adalah hal yang baik.

"Itu pasangan bagus itu bisa satu kali putaran itu pasangan," kata Bahlil dalam diskusi daring, Senin (11/7).

Bahlil menambahkan, Puan dan Anies sama-sama pasangan muda dan cerdas. Kombinasi keduanya juga dinilai sebagai upaya rekonsiliasi nasional antara cebong dan kampret.

"Ini kan di mana-mana ada cebong ada ini ada ini nah dua-duanya ini paten juga bagus juga saya pikir kalau ada surveinya itu top lah," ujarnya. 

 

photo
Tiga Pasang Capres-Cawapres Terkuat - (Infografis Republika.co.id)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement