Sabtu 04 Jun 2022 02:35 WIB

Pemesanan Tiket di Traveloka Tujuan Lima Destinasi Prioritas Meningkat

Pemesanan hotel dan holiday stays naik dua kali lipat pada periode April-Mei 2022.

Foto udara destinasi wisata super prioritas di Pantai Seger, Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di kawasan Pujut, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Foto: ANTARAAHMAD_SUBAIDI
Foto udara destinasi wisata super prioritas di Pantai Seger, Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di kawasan Pujut, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Situasi pandemi Covid-19 yang terkendali memicu semangat masyarakat Indonesia untuk berwisata. Masyarakat pun antusias ketika pemerintah membolehkan mereka untuk melakukan perjalanan mudik dan mengunjungi banyak tempat wisata. Kondisi itu turut mendorong perjalanan wisata menggeliat lagi, khususnya pada April-Mei 2022.

"Kami melihat minat masyarakat untuk traveling mulai kembali dengan dibukanya beragam destinasi wisata di tanah air termasuk destinasi super prioritas. Banyak dari pengguna Traveloka melakukan perjalanan liburan bersama keluarga atau grup, dan tak sedikit yang bepergian sebagai solo traveler," kata Chief Marketing Officer (CMO) Traveloka Shirley Lesmana di Jakarta, Jumat (3/6/2022).

Antusiasme itu dapat terefleksi dari meningkatnya jumlah pemesanan akomodasi dan transportasi di Traveloka. Shirley menyatakan, perusahaannya mencatat pemesanan hotel dan holiday stays naik dua kali lipat pada periode April-Mei 2022 dibandingkan periode yang sama tahun 2021.

Minat konsumen untuk bepergian dan traveling juga terlihat dari besarnya kenaikan pemesanan tiket transportasi, yakni tiket kereta, bus dan shuttle, hingga tiket pesawat dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di semua moda transportasi itu pemesanan melonjak.

"Terlebih dari itu, menyambut dibukanya kembali destinasi wisata, Traveloka juga turut berperan aktif dalam mempromosikan destinasi super prioritas melalui ragam konten inspirasional hingga program promosi untuk semakin memudahkan konsumen merencanakan perjalanannya, baik menjelajah destinasi super prioritas maupun melihat beragam destinasi lainnya lagi," kata Shirley.

Sama seperti kebanyakan tempat wisata, lima destinasi super prioritas di Indonesia ikut merasakan dampak positif kunjungan wisatawan meningkat. Berikut lima tujuan wisata yang paling banyak dikunjungi masyarakat. Di antaranya, Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah; Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat; Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur; Danau Toba di Sumatra Utara; dan Likupang di Sulawesi Utara.

Menurut Shirley, dengan merencanakan perjalanan dan wisata ke destinasi super prioritas, warga tidak hanya mendapatkan pengalaman wisata yang menyenangkan, tapi sekaligus membantu usaha UMKM di Tanah Air. "Oleh karena itu, mari kita dukung pemulihan sektor pariwisata di Indonesia," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement