Senin 30 May 2022 12:34 WIB

WKU Kadin Bidang Perhubungan Hadiri Pertemuan Kadin-B20 Indonesia di Belanda

Pertemuan salah satunya membahas pembukaan Indonesia Trading House (ITH) di Belanda.

Delegasi Kadin-B20 Indonesia mengadakan pertemuan bisnis di Eropa, termasuk Belanda.
Foto: Istimewa
Delegasi Kadin-B20 Indonesia mengadakan pertemuan bisnis di Eropa, termasuk Belanda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka mempromosikan produk-produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam negeri sehingga  dikenal di luar negeri, Wakil Ketua Umum (WKU) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Perhubungan, Denon Prawiraatmaja, ikut sebagai anggota delegasi Kadin-B20 Indonesia yang tengah melakukan roadshow dan pertemuan bisnis ke Eropa, termasuk ke negeri Belanda.  

Dalam pertemuan di Belanda yang dilakukan pada 28 Mei 2022 di Belanda lalu, kata Denon, dihadiri di antaranya oleh Fahad Atamimi selaku CEO Four Trade BV yang telah melakukan impor ratusan ton produk Indonesia ke Belanda, Johan Lubbe Bakker selaku Ketua Benelux Indonesia Association dan Faty Khusumo dari salah satu perusahaan logistik.

"Pertemuan tersebut salah satunya membahas pembukaan Indonesia Trading House (ITH) di Belanda dan negara sekitarnya terkhusus bagi produk-produk UMKM Indonesia. Pertemuan tersebut berlangsung sangat efektif dan ditargetkan ITH akan mulai beroperasi di Belanda bekerjasama dengan pembukaan warehouse Four Trade BV pada Desember 2022," kata Denon dalam keterangan tertulisnya yang diterima Republika.co.id, Senin (30/5/2022). 

Dia juga menjelaskan, bahwa delegasi Kadin-B20 Indonesia terdiri dari Koordinator WKU III Bidang Maritim, Investasi dan Luar Negeri Shinta W. Kamdani dan Koordinator WKU IV Bidang Peningkatan Kualitas Manusia, Ristek dan Inovasi Carmelita Hartoto selaku WKU Koordinator Kadin Indonesia, WKU Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan Joseph Pangalila dan Denon Prawiraatmaja bersama dengan beberapa Ketua komite tetap dan bilateral Kadin Indonesia serta delegasi lainnya.

Diakui Denon, bahwa banyak tantangan dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk mewujudkan hal tersebut. Namun, seluruh pihak sepakat untuk bekerjasama membantu dengan kapasitas masing-masing guna memajukan UMKM Indonesia. 

"Berdirinya ITH di Belanda diharapkan menjadi sebuah inisiatif yang dapat mengonsolidasikan sekitar 1,7 juta diaspora Indonesia di Belanda yang  untuk bersama-sama membentuk Indonesia Incorporated sehingga branding Indonesia semakin menguat dan membuka peluang perluasan market share produk Indonesia di negeri Belanda dan Eropa," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement