Jumat 29 Apr 2022 01:51 WIB

Vaksinasi Booster di Pos Pam Alun-Alun Purwokerto Lebih dari 100 Orang per Hari

Peningkatan jumlah vaksin booster menyusul imbauan pemerintah mudik lebih awal

Rep: idealisa masyrafina/ Red: Hiru Muhammad
Polresta Banyumas menggelar vaksinasi booster drive thru di alun-alun Purwokerto, Selasa (1/3).
Foto: Republika/Idealisa Masyrafina
Polresta Banyumas menggelar vaksinasi booster drive thru di alun-alun Purwokerto, Selasa (1/3).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Sekitar 100 orang tercatat melakukan vaksinasi booster di Pos Pemantauan Alun-alun Purwokerto setiap harinya. Tingginya animo masyarakat untuk vaksinasi booster disebabkan oleh kewajiban booster sebagai syarat yang ditetapkan Pemerintah.

Kepala Pos Pam Alun-alun Purwokerto AKP Agus Mustofa mengatakan, banyak warga Banyumas yang melakukan vaksinasi di pos tersebut karena berencana untuk mudik ke luar kota. "Alhamdulillah masyarakat yang mau vaksin dosis dua atau booster rata-rata ada 100 orang sehari. Bisa lebih dari 100 juga," ungkap Agus kepada Republika, Kamis (28/4/22).

Baca Juga

Menurut Agus, peningkatan jumlah vaksinasi booster hingga dapat melampaui 100 orang per hari terjadi sejak Presiden Jokowi menghimbau untuk mudik lebih awal dengan syarat booster.

Tidak hanya itu, banyak juga masyarakat setempat yang memperoleh vaksin booster karena keinginan untuk lebih terlindungi dari virus, mengingat saat ini masyarakat sudah lebih bebas bersosialisasi."Ada orang Bandung mau mudik ke Bandung jadi booster. Banyak juga yang memang punya kesadaran sendiri, dan dekat dengan pos ini," jelasnya.

Sementara itu arus lalu lintas di Alun-alun Purwokerto masih terpantaua ramai lancar. Menurut Agus, belum banyak kendaraan berplat luar kota yang terpantau di pos tersebut.

Arus lalu lintas justru lebih padat menjelang saat berbuka puasa, karena banyak yang ngabuburit ke Rita Mall dan Alun-alun Purwokerto."Biasanya parkir sepanjang Jalan Masjid sampai utara DPRD selalu penuh, dan jalan disini selalu macet," katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement