Rabu 06 Apr 2022 00:08 WIB

Ini Kronologi Apdesi Teriak Dukungan Jokowi Tiga Periode Versi Mendagri

Tito mengaku teriakan dukungan tiga periode spontanitas dan wajar di negara demokrasi

Rep: Mimi Kartika/ Red: Agus raharjo
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, menjawab pertanyaan media usai rapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (5/4).
Foto:

Acara kemudian ditutup dengan doa. Seperti biasa, kata dia, Jokowi tidak langsung pulang meninggalkan lokasi, melainkan keliling sambil menyapa orang-orang yang hadir.

"Pada saat mau keluar, di luar nih, saya dampingi beliau. Begitu di luar, kepala desa juga ramai di luar di Istora Senayan itu. Ada yang teriak-teriak 'Pak tiga periode ya Pak ya. Tiga periode'. Pak Jokowi hanya senyum saja masuk mobil," tutur Tito.

Menurut Tito, teriakan tersebut adalah spontanitas dan wajar. "Wajar-wajar saja kalau orang spontan mau ngomong. Ini negara kita negara demokrasi," ucap dia.

Dia menjelaskan, terdapat dua organisasi yang menggunakan akronim Apdesi (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia). Apdesi yang diketuai Arifin Abdul Majid muncul ke permukaan karena tak terima organisasinya disebut mendukung perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi.

Tito mengatakan, Apdesi pimpinan Surta Wijaya terdaftar di Kemendagri, sedangkan Apdesi yang diketuai Arifin Abdul Majid terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM. Dia menuturkan, Apdesi pimpinan Arifin Abdul Majid sebagian besar berisikan mantan kepala desa.

"Nah ini rata-rata, sebagain besar isinya, anggotanya, pejabatnya itu adalah mantan kepala desa. Karena seksi ini kepala desa, sudah selesai juga enggak ga mau lepas," kata dia.

Sementara, Tito menyebutnya kepala desa yang riil tidak mau dipimpin oleh mantan. Sehingga muncul Apdesi yang kemudian diketuai Surta Wijaya. "Apalagi antara mantan dan kepala desa itu banyak yang benturan, lawan politik. Sama saja kayak gubernur, bupati," tutur dia.

Bahkan, dia mengaku telah menghadiri musyawarah nasionalnya pada enam bulan lalu. Tito pun selaku pembina ex officio mendagri yang melantik kepengurusan Apdesi pimpinan Surta Wijaya di DPR.

"Dan di samping itu, pada saat lebih kurang tiga sampai empat bulan yang lalu, mereka meminta Pak Luhut Pandjaitan sebagai ketua dewan pembinanya mereka. Ya mungkin karena mungkin kemampuan dan lain-lain. Dan saya sendiri sebagai pembina, bersama dengan menteri desa," jelas Tito.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement