REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA – Bisnis merupakan kegiatan yang menuntut inovasi terus-menerus agar dalam praktiknya bisa tetap bersaing dalam memperoleh omzet (keuntungan) sesuai dengan harapan. Dalam proses inovasi bisnis, perlu dilakukan dari berbagai aspek, bukan hanya produk tapi dalam pemasaran atau marketingnya juga perlu ada inovasi.
Salah satu bentuk inovasi terhadap pemasaran produk adalah dengan memanfaatkan platform marketplace. Seperti yang dilakukan mahasiswi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tasikmalaya, Nizza Rahmah Mahzani atau biasa dipanggil Nizza. Ia merupakan mahasiswi semester 6 Universitas BSI kampus Tasikmalaya yang merupakan pemilik dari Dapur Manis.
Selain melakukan penjualan di kedai miliknya sendiri, Nizza juga aktif melakukan promosi melalui media sosial. Kini, ia melakukan pengembangan pemasaran produknya melalui marketplace. Nizza banyak melakukan inovasi pemasaran untuk produknya dengan memanfaatkan marketplace seperti Gofood, Grabfood, hingga Shopeefood.
Produk yang dipasarkannya melalui marketplace ini sangat beragam. Ia memasarkan mulai dari sajian siap santap hingga frozen food dan makanan kering yang bisa dikirim ke seluruh Indonesia.
Dari inovasi yang dilakukan ini, hampir setiap hari Nizza banjir orderan baik itu dari wilayah Kota Tasikmalaya dan sekitarnya maupun dari kota-kota lain di seluruh Indonesia. Melalui inovasi pemasaran ini pula Nizza berhasil meraup omzet puluhan juta rupiah per bulannya. Bisnisnya sekarang semakin berkembang.
Dalam wawancaranya, ia mengatakan dalam berbisnis ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan yakni pantang menyerah, terus mencoba hal baru, serta mengikuti perkembangan zaman. “Sekarang ini orang jauh lebih sering di rumah dan melakukan aktivitasnya dari rumah. Maka dari itu, saya mencoba untuk memanfaatkan marketplace agar produk saya bisa sampai ke konsumen di manapun dan kapanpun," tutur Nizza, Kamis (24/3/2022).
Berkat ide dan inovasi yang berkembang terus-menerus, kini Nizza dengan Dapur Manisnya telah berhasil mengembangkan bisnis dengan omzet mencapai puluhan juta rupiah serta menyejahterakan beberapa karyawannya untuk membantu proses produksi.
Recha Abriana Anggraini selaku koordinator BEC (BSI Entrepreneur Center) Universitas BSI kampus Tasikmalaya berharap semoga ke depan omzet dari usaha Nizza bisa terus meningkat dan usahanya semakin sukses.