REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Sebuah papan reklame setinggi sekitar 30 x 5 meter roboh menimpa puluhan motor yang terparkir di deretan ruko Jalan Soleh Iskandar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor pada Senin (24/1) siang. Saat ini petugas tengah mengevakuasi rangka besi reklame yang roboh.
Pantauan Republika di lokasi, belasan petugas tengah memotong rangka besi yang melintang di depan ruko. Petugas juga memanfaatkan alat berat berupa forklift untuk membantu mengangkat rangka besi berukuran besar tersebut.
Sementara itu puluhan motor yang tertimpa reklame sudah disingkirkan dari titik lokasi kejadian. Sejumlah motor yang berjajar mengalami kerusakan parah, bahkan beberapa di antaranya sudah terlepas dari kerangkanya.
Di halaman depan ruko, sejumlah pemilik motor yang motornya rusak masih duduk menonton proses evakuasi. Sebagian besar di antaranya merupakan karyawan ruko tersebut.
Salah seorang pemilik motor, Upi, mengatakan saat ini ia dan rekan-rekannya menunggu penjelasan lebih lanjut dari pihak pemilik reklame. Sebab alat transportasi yang biasa mereka gunakan untuk bekerja kini sudah hancur lebur.
“Kalau tindak lanjut, ini kan memang musibah. Tapi kita perlu penjelasan apa ada kelalaian atau bagaimana. Harapan saya pihak kontraktor kooperatif,” ucap Upi.
Dia menyebutkan, kerusakan yang dialami motornya diperkirakan mencapai 50 persen. Bahkan tidak bisa diperbaiki dan digunakan kembali. Begitupun milik teman-temannya, bahkan milik tamu yang datang ke kantornya.
Saat kejadian, sambung Upi, ia tengah berada di lantai 3 kantornya yang berada di salah satu ruko tersebut. Ia dan teman-temannya hanya bisa pasrah melihat kendaraan pribadinya ringsek tertimpa reklame besi berukuran besar.
“Aktivitas sudah pasti terganggu, karena yang biasa dipakai sehari-hari rusak. Harapan saya pihak kontraktor kooperatif, seenggaknya ada obrolan. Tapi saya harapkan kerugian yang saya alami mudah-mudahan diganti,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Di Jalan Soleh Iskandar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, sebuah reklame berukuran besar roboh dan menimpa puluhan kendaraan yang terparkir di depan ruko. Setidaknya ada 40 motor mengalami kerusakan akibat robohnya reklame tersebut.
Menurut petugas keamanan setempat, Ruswandi peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Ketika itu, hujan disertai angin kencang mulai menguyur dan membuat bilboard berukuran besar goyang. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dala peristiwa ini.
“Awalnya hujan, makin besar makin besar. Saya sudah lihat billboard (reklame) itu lama-lama miring,” kata Ruswandi, kepada wartawan di lokasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
