Rabu 12 Jan 2022 21:32 WIB

Peringati Harlah Ke-49, Kader PPP Bagikan Sembako dan Gelar Vaksinasi

Di Banjarbaru kegiatan vaksinasi diikuti 70 peserta kader PPP dan masyarakat

Kader dan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di daerah memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-49 partainya dengan beragam cara, salah satunya membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
Foto: istimewa
Kader dan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di daerah memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-49 partainya dengan beragam cara, salah satunya membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kader dan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di daerah memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-49 partainya dengan beragam cara, salah satunya membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.

Wakil Ketua DPW PPP Sulawesi Barat yang juga anggota DPRD Kabupaten Polewali Mandar Ilham mengatakan, pihaknya memperingati Harlah ke-49 PPP dengan menyalurkan bantuan berupa sembako dan uang tunai di Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an H. Baharuddin, Kecamatan Madatte.

Baca Juga

Selain itu, pengurus DPW PPP Sulawesi Barat juga membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di Masjid Al Ikhlas, tepatnya di Kecamatan Manding, Polewali Mandar."Pemberian bantuan ini dalam rangka memperingati Hari Lahir PPP ke-49 tahun, sekaligus juga berdiskusi dengan masyarakat. Semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat bagi penerima, dan bernilai ibadah," ujar Ilham. 

Sementara di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, pengurus dan kader PPP mengadakan vaksinasi untuk masyarakat setempat. Kegiatan ini diikuti sekitar 70 peserta yang terdiri atas kader PPP dan masyarakat. “Kami memilih kegiatan vaksinasi untuk menyemarakkan harlah partai sebagai bagian dari upaya membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi,” kata Pelaksana Tugas Ketua DPC PPP Banjarbaru M Subakhi.

Di kesempatan yang sama, Pengurus DPC PPP Banjarbaru Napsiani Samandi menjelaskan, vaksin yang diberikan kepada masyarakat bertujuan mencegah penyebaran dan penularan Covid-19, khususnya varian Omicron.“Meski pun persentase masyarakat yang divaksin sudah tinggi mencapai 82 persen, tetapi kami ingin semakin banyak warga Banjarbaru divaksinasi sehingga kekebalan kelompok makin kuat,” imbuhnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement