REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) melalui Incubator Center (IC UBSI) dan BSI Entrepreneur Center (BEC) sukses mengadakan seminar entrepreneur periode April 2021 selama 7 hari berturut-turut. Kegiatan ini ditutup oleh rangkaian seminar dengan tema ‘Wiramuda Kreatif, Ekonomi Bangkit’ secara daring lewat zoom, Senin (26/4) pukul 13.00-15.30 WIB.
Seminar entrepreneur itu diikuti oleh mahasiswa Universitas BSI yang mendapatkan mata kuliah entrepreneurship. Adapun narasumber seminar tersebut adalah Mahakam, founder Kelompok Usaha Mata Kehidupan.
Ketua IC UBSI yang juga merupakan kepala bagian BEC, Fuad Nur Hasan mengatakan bahwa seminar itu bertujuan untuk membentuk mindset mahasiswa agar memiliki passion wirausaha. “Mahasiswa harus bisa berwirausaha yang kreatif agar mampu bangkit dari kelambatan perekonominan di era pandemi covid-19,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Jumat (30/4).
Sementara itu, Mahakam mengawali pembahasannya dengan menjelaskan tentang pembelajaran pola pikir crazypreneurship untuk menjadi seorang entrepreneur. Menurutnya bisnis itu memiliki 2 elemen, yang terdiri dari dua sisi humanis dan sisi pelakunya bisnis dan
“Puncak kegilaan crazypreneurship mindset itu disaat kita memiliki pola pikir yang berbeda sebagai seorang entrepreneur, bagaimana caranya yang berbeda? kita bisnis itu bukan mencari modal, bisnis itu mencari profit,” kata Mahakam.
Mahakam mengajak mahasiswa untuk menjadi pebisnis yang tidak mencari modal melainkan harus mencari profit.
“Bisnis itu bukan untuk mencari modal melainkan mencari profit, bukan juga mencari omzet ya, karena omzet masih terpotong kanan kiri, bukan juga mencari pinjaman, bukan juga cari gadaian, bukan cari cari investor, tapi mencari profit,” kata Mahakam.
Dalam seminar itu dihadirkan alumni Universitas BSI yang tengah sukses dalam berwirausaha untuk memberikan motivasi bagi adik kelasnya. Alumni itu bernama Amar Mutaqin pemilik bisnis Devifo Studio yang bergerak di bidang fotografi, videografi dan juga website.
Amar mengaku pernah mendapatkan dana hibah saat ajang Kompetisi Inovasi Bisnis Mahasiswa (KIBM) tahun 2020 silam.“Sebelum mengikuti KIBM, kita harus memiliki proposal bisnis,” kata Amar saat diminta bercerita oleh moderator bagaimana cara mendapatkan hibah di program KIBM.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
