Sabtu 17 Apr 2021 08:56 WIB

Wagub Papua Minta Aparat Kendalikan Situasi di Beoga, Puncak

Pelayanan pendidikan, kesehatan, dan pemerintahan mesti kembali berjalan normal.

Gubernur Papua Lukas Enembe (kiri) bersama Wakil Gubernur Klemen Tinal (kanan)
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Gubernur Papua Lukas Enembe (kiri) bersama Wakil Gubernur Klemen Tinal (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal meminta pihak keamanan segera mengendalikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak pascapenembakan dua guru di wilayah itu. "Pelayanan pendidikan, kesehatan, dan pemerintahan mesti kembali berjalan normal secepatnya. Masyarakat kita juga minta untuk membantu supaya aktivitas bisa kembali normal di sana," kata dia melalui laman pemerintah, Sabtu (17/4).

Kendati demikian, wagub mendukung upaya evakuasi warga pendatang di Distrik Beoga yang terus dilakukan aparat keamanan setempat dalam 2 hari terakhir terhitung ada 40 warga yang dievakuasi keluar Beoga. "Evakuasi warga pendatang yang mayoritas guru dan tenaga kesehatan di Beoga, Kabupaten Puncak, ini penting demi keselamatan mereka. Warga asli setempat juga diharapkan ikut membantu upaya evakuasi itu," ujarnya.

Baca Juga

Ia mengatakan, tindakan kekerasan dengan alasan apa pun yang dilakukan oleh KKB terhadap para guru merupakan tindakan yang salah. Apalagi, kata dia, korbannya adalah tenaga pengajar yang berjuang untuk mencerdaskan anak-anak putra Papua di Beoga, Kabupaten Puncak yang merupakan generasi penerus bangsa.

"Wilayah pegunungan Papua ini terlambat mengenyam pendidikan karena pengajaran agama yang lebih dahulu masuk ke sana. Jadi, siapa pun jangan kacaukan pendidikan dengan membunuh guru supaya anak-anak kita bisa pintar dan maju," katanya menegaskan.

Dua tenaga guru di Beoga Kabupaten Puncak menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata bernama Oktovianus Rayo dan Yonathan Randen. Hingga kini berdasarkan informasi, aparat gabungan TNI/Polri yang tergabung dalam Satgas Ops Nemangkawi telah berhasil mengendalikan keamanan di Beoga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement