Ahad 21 Mar 2021 18:39 WIB

Wamendes Berharap Daerah Tertinggal Dapat Prioritas Vaksin

Desa harus menjadi kuat untuk pemulihan ekonomi pada era pandemi Covid-19

Rep: Amri Amrullah/ Red: Gita Amanda
Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi menyoroti program vaksinasi Covid-19 juga gencar dilakukan di desa dan daerah tertinggal, tidak hanya di daerah perkotaan.
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi menyoroti program vaksinasi Covid-19 juga gencar dilakukan di desa dan daerah tertinggal, tidak hanya di daerah perkotaan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi menyoroti program vaksinasi Covid-19 juga gencar dilakukan di desa dan daerah tertinggal, tidak hanya di daerah perkotaan. Hal ini dikatakan Wamendes PDTT usia menutup secara resmi Rapat Sinkronisasi Kegiatan Kementerian/Lembaga Kemendes PDTT tahun 2021.

Dalam arahannya, Wamendes Budi Arie mengatakan, desa harus menjadi kuat untuk menjadi daya pengungkit pemulihan ekonomi di era pandemi Covid-19. Karena itu, Wamendes PDTT Budi Arie juga menyarankan agar desa dan daerah tertinggal juga harus divaksinasi agar program nasional ini lebih sukses pelaksanaannya.

Baca Juga

"Saya berharap desa juga divaksin agar program nasional ini lebih sukses," kata Wamen Budi Arie, dalam keterangan pers Ahad (21/3).

Sebab, Wamendes Budi Arie ikut menyoroti kebijakan Pemerintah yang membolehkan program mudik yang sempat dilarang pada tahun 2020 lalu. Ia menilai ketika mudik, tentu warga banyak yang kembali ke kampung halamannya, termasuk di desa dan daerah yang tertinggal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement