Kamis 18 Feb 2021 12:51 WIB

Asa Milenial Miliki Rumah di Tengah Pandemi

Minat masyarakat untuk membeli rumah tetap tinggi, meski dimasa pandemi.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Agus Yulianto
Minat masyarakat untuk membeli rumah tetap tinggi, meski dimasa pandemi.
Foto:

Bagian marketing perumahan Pesona Citra Residence Indramayu, Hadi, menjelaskan, ada 220 unit rumah tipe 36 di perumahan tersebut. Dari jumlah itu, 188 unit merupakan rumah subsidi. Sedangkan 32 unit lainnya merupakan non subsidi.

"Yang sudah ter-booking ada 190 unit. Tinggal belasan unit yang masih kosong. Lainnya sedang dalam proses," kata Hadi, saat ditemui Republika di ruang kerjanya, Senin (15/2).

Hadi menjelaskan, proyek pembangunan perumahan Pesona Citra Residence itu dimulai sejak Juli 2020 dan selesai November 2020. Perumahan tersebut akan siap huni pada awal Maret 2021.

Meski pemasaran dilakukan di masa pandemi Covid-19, Hadi mengungkapkan, minat masyarakat untuk membeli rumah tetap tinggi. Hal itu terutama untuk rumah subsidi.

"Walau pandemi, minat masyarakat untuk membeli rumah tetap banyak, khususnya rumah subsidi. Kebanyakan milenial, masih single, walau ada juga yang sudah berumah tangga," ujar Hadi.

Rumah subsidi merupakan program untuk pemilikan rumah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia. Program dengan suku bunga rendah dan cicilan ringan itu ditujukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). 

Upaya Kementerian PUPR untuk membantu memenuhi kebutuhan hunian layak bagi MBR itu sesuai dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Yakni, adanya peningkatan akses rumah layak huni dari 56,75 persen menjadi 70 persen. 

Untuk mencapainya, salah satu upaya yang dilakukan Kementerian PUPR adalah menargetkan 222.876 unit bantuan pembiayaan perumahan Tahun Anggaran (TA) 2021.

Mengutip dari laman pu.go.id, Senin (25/1/2021), bantuan pembiayaan perumahan TA 2021 terdiri dari empat program. Yaitu, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Alokasi FLPP itu sebanyak 157.500 unit senilai Rp 16,66 triliun dan SBUM senilai Rp 630  miliar. Sedangkan BP2BT 39.996 unit senilai Rp 1,6 triliun dan Tapera dari dana masyarakat untuk 25.380 unit senilai Rp 2,8 triliun.

Pada 2020, Pesona Citra Residence menggunakan fasilitas pembiayaan program BP2BT. Sedangkan pada 2021, pembiayaan perumahan itu menggunakan FLPP.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement