Rabu 23 Dec 2020 16:35 WIB

Sandiaga Jadi Menteri, PKS: Jangan Lupakan Perjuangan Rakyat

Presiden PKS menilai tidak mudah menjadi menteri di masa pandemi Covid-19.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Bayu Hermawan
 Foto selebaran yang disediakan oleh Istana Kepresidenan Indonesia menunjukkan Presiden Indonesia Joko Widodo (kanan) menyapa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang baru Sandiaga Uno (2-L) tak lama setelah upacara pelantikan di Istana Merdeka di Jakarta, Indonesia, 23 Desember 2020.
Foto: EPA-EFE/LAILY RACHEV/INDONESIAN PRESIDENTIAL
Foto selebaran yang disediakan oleh Istana Kepresidenan Indonesia menunjukkan Presiden Indonesia Joko Widodo (kanan) menyapa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang baru Sandiaga Uno (2-L) tak lama setelah upacara pelantikan di Istana Merdeka di Jakarta, Indonesia, 23 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu mengucapkan selamat kepada enam menteri yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Syaikhu berharap mereka dapat bekerja optimal untuk memenuhi harapan rakyat.

"Doa terbaik agar para menteri baru bisa bekerja optimal memenuhi harapan rakyat yang rindu akan keadilan, kejujuran, dan kesejahteraan," ujar Syaikhu lewat keterangan resminya, Rabu (23/12).

Baca Juga

Khusus untuk Sandiaga Salahuddin Uno, ia juga mengucapkan selamat kepadanya. Namun, Syaikhu berharap kepada sosok yang diusung PKS pada Pilpres 2019 itu, bisa memperjuangkan penderitaan rakyat yang pernah mendukungnya.

"Jangan lupakan perjuangan rakyat atau umat. Mereka juga banyak bergerak di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif serta bidang lainnya," ujar Syaikhu.

Menurutnya, tak mudah bagi negara untuk menjalankan roda pemerintahan di tengah pandemi Covid-19. Mengingat kondisi perekonomian semakin mengkhawatirkan akibat pandemi.

"Sungguh tidak mudah menjadi menteri di saat seperti ini. Pandemi masih berlangsung dan kondisi ekonomi memprihatinkan," ujar mantan Wakil Wali Kota Bekasi itu.

Syaikhu menambahkan, PKS akan tetap pada sikapnya sebagai oposisi. Pihak yang akan mengawasi, mengkritisi, dan konstruktif terhadap jalannya pemerintahan. "Insya Allah PKS konsisten menjadi partai oposisi yang kritis dan konstruktif, mendukung semua program pemerintah yang pro rakyat," ujar Syaikhu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement