REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pihak Rumah Sakit Ummi Kota Bogor angkat bicara mengenai pelaksanaa swab test yang dilakukan tim MER-C terhadap Habib Rizieq Shihab pada Jumat (27/11) lalu. Dirut RS Ummi, Andi Tatat menjelaskan jika tim MER-C telah berkoordinasi dengan tim medis RS Ummi.
Sebelumnya, pihak keluarga Habib Rizieq telah sepakat untuk melakukan swab test didampingi oleh tim Satgas Covid-19 Kota Bogor. Namun, tim dari Satgas Covid-19 belum datang pada waktu yang ditentukan, yakni Jumat (27/11) pukul 10.00 hingga 13.00 WIB.
“Tim Satgas Covid-19 Kota Bogor yang akan mendampingi pengambilan sampel swab Habib Rizieq belum juga datang sampai dengan pukul 13.00 WIB, sehingga pihak keluarga memutuskan untuk melakukan pengambilan sampel swab oleh tim medis MER-C yang sebelumnya sudah berkoordinasi dan didampingi oleh Tim Medis RS Ummi,” kata Andi dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Rabu (2/12) sore.
Dia melanjutkan, sekitar pukul 14.00 WIB, tim Satgas Covid-19 tiba di RS Ummi dan diterima baik oleh pihak rumah sakit. Saat itu, pihak Satgas Covid-19 menyatakan akan melakukan pendampingan dalam pelaksanaan swab test Habib Rizieq.
Setelah itu, pihak RS Ummi menyampaikan ke pihak keluarga untuk bertemu dengan tim Satgas Covid-19, agar menyampaikan jika pengambilan sampel swab test terhadap Habib Rizieq tlah dilakukan sebelum tim Satgas Covid-19 tiba.
“RS Ummi menyampaikan kepada pihak keluarga dan bertemu Satgas Covid-19 Kota untuk menyampaikan bahwa pengambilan sampel swab Habib Rizieq telah dilakukan oleh tim dokter pribadi Habib Rizieq Shihab pukul 13.00 WIB,” lanjut Andi.
Selain karena dari permintaan keluarga Habib Rizieq, Andi mengatakan, RS Ummi memang memperbolehkan tim medis MER-C untuk melakukan pemeriksaan karena telah melakukan kerja sama Edukasi, Pelayanan Kesehatan dan Misi Kemanusiaan.
Setelah mendengar kabar jika swab test terhadap Habib Rizieq telah dilakukan, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto meminta pelaksanaan swab test ulang pada pukul 17.00 WIB.
“Pada saat itu, Wali Kota Bogor menyampaikan pada pukul 17.00 WIB agar dilakukan swab ulang, serta mengirimkan tim medis dari Satgas Covid-19 Kota Bogor,” tuturnya.
Diketahui, pada Jumat (27/11) sore pihak Satgas Covid-19 Kota Bogor kembali mengirimkan tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, untuk melakukan swab test ulang terhadap imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh pihak keluarga Habib Rizieq.