Sabtu 13 Dec 2025 03:06 WIB

Malaysia Gelar Pertemuan Menlu ASEAN Bahas Deeskalasi Konflik Thailand-Kamboja

PM Malaysia Anwar Ibrahim akan mengadakan pertemuan Menlu ASEAN untuk membahas deeskalasi konflik Thailand-Kamboja.

Rep: antara/ Red: antara
Menlu ASEAN segera rapat bahas deeskalasi konflik Thailand-Kamboja.
Foto: antara
Menlu ASEAN segera rapat bahas deeskalasi konflik Thailand-Kamboja.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR, – Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengumumkan bahwa Malaysia akan menggelar pertemuan khusus Menteri Luar Negeri ASEAN dalam waktu dekat. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas upaya deeskalasi konflik antara Thailand dan Kamboja.

Dalam pernyataan di Kuala Lumpur, Sabtu dini hari, Anwar Ibrahim menegaskan bahwa sebagai Ketua ASEAN, Malaysia berkomitmen untuk menilai situasi dan mendukung langkah-langkah deeskalasi di kawasan tersebut.

Lebih lanjut, Anwar Ibrahim juga mengungkapkan bahwa dia telah berbicara melalui telepon dengan Presiden Amerika Serikat Donald J. Trump pada Jumat malam (12/12). Dalam percakapan tersebut, keduanya membahas konflik Thailand-Kamboja, hubungan bilateral, serta isu-isu global lainnya yang menjadi kepentingan bersama.

Terkait ketegangan di perbatasan Thailand-Kamboja, Anwar Ibrahim menekankan peran Malaysia dalam mendorong kedua negara untuk tetap tenang dan kembali ke meja perundingan. Upaya ini dilakukan melalui dialog serta mekanisme bilateral dan ASEAN.

Malaysia juga menyatakan kesiapannya untuk membantu meredakan situasi, melindungi warga sipil, dan memulihkan stabilitas kawasan, sejalan dengan semangat hubungan baik antar negara ASEAN.

Anwar Ibrahim menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif Amerika Serikat dengan ASEAN, serta keyakinan yang diberikan kepada Malaysia sebagai Ketua ASEAN 2025.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement