REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Benny Susetyo mengimbau elit politik menjaga kondusifitas dalam situasi pandemi Covid-19. Menurutnya, elit politik seharusnya mengutamakan etika politik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tetapi tidak membuat gaduh hanya kepentingan politik.
Dirinya menekankan perlu ada gotong royong elit politik dalam upaya-upaya mengatasi pandemi Covid-19, bukan saling serang dan menjatuhkan yang berdampak buruk kepada masyarakat. "Elit politik tidak memprovokasi dan membuat kegaduhan karena kita hadapi situasi sulit yaitu Covid-19," ucapnya, Sabtu (3/10), dikutip dari laman resmi BPIP.
Menurutnya perilaku-perilaku elit politik yang membuat gaduh biasanya pada momentum menjelang pemilihan umum atau pemilihan Kepala Daerah seperi saat ini di beberapa Daerah. "Lebih menyedihkan lagi karena perilaku-perilaku seperti itu mendominasi kepolitikan dimasa yang mereka sendiri mengatakannya sebagai reformasi dan mereka sebagai reformis," terangnya.
Dirinya berharap kepada elit politik dalam situasi pandemi Covid-19 dan momentum pemilihan Kepala Daerah ada kesadaran hati dan bersikap altruistik dengan mementingkan kepentingan masyarakat banyak dengan dasar nilai-nilai humanisme, karena situasi saat ini sangat dibutuhkan kebersamaan.
"Perilaku dan etika politik para elit yang kerapkali tidak mencerminkan kepentingan mayoritas sehingga selalu mendapatkan komentar sinis dari masyarakat," paparnya.