REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Selain akan menggelar Seminar Inspirasi (SERASI) pada Sabtu (12/9), kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri juga melangsungkan acara Masa Orientasi Kampus (MOKA) serentak, Jumat (11/9) melalui zoom cloud meetings.
MOKA pada tahun ini dirancang dengan konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. MOKA tahun ini dikemas melalui sistem daring yang disampaikan oleh Dosen Penasehat Akademik dari setiap kelasnya tanpa mengubah poin-poin penting tekait pengenalan lingkungan kampus dengan mengusung tema acara FLASH (Fun, Collaborate, Action, Society and Humanity).
Ketua Kampus STMIK Nusa Mandiri, Dr Dwiza Riana mengemukakan dalam sambutannya bahwa Kampus STMIK Nusa Mandiri untuk pertama kalinya melangsungkan acara MOKA secara daring sebagai konsep baru pengenalan kampus kepada mahasiswa meliputi sistem pembelajaran serta akademika di kampus STMIK Nusa Mandiri. Ia berharap dengan diadakannya MOKA ini, mahasiswa dapat menanamkan nilai-nilai dasar perguruan tinggi.
“Pada masa pandemi Covid-19 ini, kampus STMIK Nusa Mandiri mencoba terobosan baru dalam rangka menyambut mahasiswa baru dengan dikemas secara menarik, edukatif, inspiratif dan inovatif. Salah satunya dengan melangsung acara Masa Orientasi Kampus (MOKA). Meskipun dilaksanakan secara daring, acara ini tetap memperhatikan poin-poin inti dari tujuan MOKA ini,” tutur Wakil Ketua II Bidang Non Akademik, Arif Hidayat dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Acara MOKA ini dilangsungkan serentak di semua kampus STMIK Nusa Mandiri. Yaitu, Kampus STMIK Nusa Mandiri Kramat 18, Tangerang, Margonda-Depok, Kaliabang Cengkareng, Warungjati-Ragunan dan Jatiwaringin.
MOKA ini dilangsungkan serentak melalui zoom cloud meetings yang diatur sesuai dengan lokasi kampus yang dipilih oleh mahasiswa dan dibagi menjadi 2 sesi yakni pagi dan malam.
“STMIK Nusa Mandiri merupakan kampus yang selalu mengedepankan edukasi yang akan membangun kreativitas dan berinovasi dalam semua kegiatannya. Dengan dilaksanakannya acara MOKA ini akan menjadi sarana batu loncatan untuk mahasiswa baru agar lebih kreatif dan inovatif," kata Arif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika