Rabu 09 Sep 2020 17:49 WIB

Jakob Oetama Disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia

Gedung Kompas sangat bersejarah bagi Jakob Oetama sebagai awal membangun Kompas

Rep: Akhmad Nursyeha/ Red: Gita Amanda
Mobil yang membawa jenazah mendiang Pendiri Kompas Gramedia/Pemimpin Umum Harian Kompas Jakob Oetama tiba di rumah duka di Jalan Sriwijaya, Jakarta, Rabu (9/8). Jakob Oetama wafat setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta  pada Rabu (9/9) pukul 13.05 WIB. Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Mobil yang membawa jenazah mendiang Pendiri Kompas Gramedia/Pemimpin Umum Harian Kompas Jakob Oetama tiba di rumah duka di Jalan Sriwijaya, Jakarta, Rabu (9/8). Jakob Oetama wafat setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta pada Rabu (9/9) pukul 13.05 WIB. Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mendiang Jakob Oetama malam ini, Rabu (9/9), akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Selatan. GM Corporate Communication Kompas Gramedia, Saiful Bahri, mengatakan alasan dipilihnya Gedung Kompas Gramedia sebagai tempat persemayaman sekaligus penghormatan terakhir. Jakob Oetama rencananya akan dikebumikan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, pada Kamis (10/9).

"Ini lokasi sangat bersejarah bagi kami karena ini gedung awal kita bangun Kompas Gramedia secara keseluruhan," kata Saiful di Gedung Kompas Gramedia, Rabu (9/9) sore WIB.

Baca Juga

Rencananya, kata Saiful, jenazah Jakob Oetama akan tiba di Gedung Kompas Gramedia malam nanti sekira pukul 21.00 WIB usai pihak keluarga menggelar ibadah misa di rumah duka di Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan.

"Sore ini jenazah akan dibawa dari Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading ke rumah duka di (Jalan) Sriwijaya, Jakarta Selatan. Setelah itu pukul 19.00 sampai 20.00 WIB akan ada misa untuk keluarga besar beliau, dimana di masa pandemi keluarga membatasi tamu berkunjung," ujar Saiful.

Saiful menambahkan, mendiang Jakob Oetama akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia hingga esok pagi atau sebelum dilakukan upacara serah terima jenazah kepada negara untuk selanjutnya dimakamkan di TMP Kalibata. "Tapi tetap kami batasi, jaga jarak dan pas masuk juga dibatasi maksimal sekian orang karena kami tidak ingin terjadi sesuatu yang tidak baik," kata dia.

Pantauan Republika di Gedung Kompas Gramedia pukul 17.00 WIB, sejumlah persiapan masih terus dilakukan di Gedung Kompas Gramedia yang akan menjadi lokasi disemayamkannya Jakob Oetama.

Puluhan kursi disiapkan oleh para petugas di dalam Gedung Kompas Gramedia. "Kami juga siapkan layar monitor baik di Palmerah Selatan dan Bentara Budaya," kata Saiful.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement