Senin 03 Aug 2020 15:28 WIB

Lawan Pejawat, Denny Indrayana tak Ungkap Strategi di Pilgub

Denny akan membahas strategi itu dengan tiga partai pendukungnya di Pilgub Kalsel.

Rep: Nawir Arsyad Akbar / Red: Ratna Puspita
Denny Indrayana-Difriadi Darjat menerima surat rekomendasi dari Partai Gerindra untuk Pilgub Kalimantan Selatan, di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Senin (3/8).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Denny Indrayana-Difriadi Darjat menerima surat rekomendasi dari Partai Gerindra untuk Pilgub Kalimantan Selatan, di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Senin (3/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Denny Indrayana yang didukung oleh Partai Gerindra dan Partai Demokrat akan menghadapi pejawat Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, di Pilkada 2020. Kendati demikian, ia belum mau mengungkapkan strategi untuk mengalahkannya dalam kontestasi.

"Detailnya tentu kita tidak bisa sampaikan, tetapi kita akan menghormati aturan main pilgub dan berkompetisi secara sehat," ujar Denny di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Senin (3/8).

Baca Juga

Denny mengatakan, ia akan membahas strategi itu dengan tiga partai pendukungnya. Selain Gerindra dan Demokrat, Denny masih enggan menyebutkan dukungan satu partai lagi pada pemilihan gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan.

"Strategi dan langkah-langkahnya nanti kami akan diskusikan dengan partai-partai koalisi dan juga teman teman relawan di Kalsel," ujar mantan wakil menteri hukum dan HAM itu.

Pada kesempatan itu, Denny mengungkapkan keinginannya membangun Kalsel yang bersih bersama Difriadi Darjat. Ia jug ingin mengutamakan rakyat dalam pelayanan dan keputusannya nanti.

"Tentunya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalsel di tengah kekayaan alam Kalsel yang luar biasa," ujar Denny.

Diketahui, Denny-Difriadi baru mengantongi 11 kursi di DPRD Kalimantan Selatan, atau masih kurang tiga kursi. Sedangkan dukungan baru diberikan Gerindra yang memiliki delapan kursi dan Partai Demokrat tiga kursi.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, pun menugaskan keduanya untuk menjalin komunikasi politik dengan partai lain. "Dari pembicaraan dengan kami, tiga kursi tidak ada masalah. Artinya hari ini pun sudah bisa diputuskan beliau akan mendapatkan tiga kursi," ujar Muzani.

Muzani mengatakan, Denny menyebut telah mengantongi dukungan dari partai lain selain Gerindra dan Demokrat. Namun, ia mengaku belum tahu siapa partai itu.

"Tetapi sekali lagi Pak Denny menjamin kepada kami bahwa tiga kursi tidak masalah. InsyaAllah hari ini sore ini juga akan diumumkan," ujar Muzani. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement