Senin 04 May 2020 14:38 WIB

Solidaritas Pegawai KKP lewat Bantuan Nasi Ikan

Gerakan Nasi Ikan ini merupakan gerakan solidaritas pegawai KKP.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Agus Yulianto
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo
Foto: Antara/Jessica Helena Wuysang
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Seluruh pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), termasuk Unit Kerja Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (DJPRL) KKP membagikan Nasi Ikan secara serentak kepada masyarakat. Gerakan Nasi Ikan yang diinisiasi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo adalah gerakan membagikan paket nasi bungkus dengan lauk ikan sebagai wujud solidaritas sesama manusia di tengah ancaman pandemi corona.

Tak hanya memberikan bantuan, Edhy juga mengajak masyarakat rajin mengonsumsi ikan karena dapat meningkatkan imunitas tubuh sebagai upaya menangkal virus corona. Sebanyak 13 Satker DJPRL bergerak serentak membagikan nasi ikan kepada masyarakat.

"Kami memiliki 13 Satker, 5 satker pusat dan 8 satker UPT yang tersebar dari timur hingga ke barat wilayah Indonesia, di bulan suci Ramadhan ini bersama-sama mendukung Gerakan Nasi Ikan," ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (PRL) Aryo Hanggono dalam siaran pers yang diterima Republika di Jakarta, Senin (5/5).

Aryo menyebut, gerakan ini salah satu bentuk kepedulian di masa pandemi untuk tetap hadir mendampingi masyarakat. Sebelumnya KKP sudah menyampaikan bantuan sebanyak 5.635 masker dan 4.030 vitamin kepada masyarakat di kawasan konservasi perairan nasional, melalui UPT BKKPN Kupang.

Aryo juga menjelaskan Gerakan Nasi Ikan ini merupakan gerakan solidaritas pegawai KKP dengan mengumpulkan sejumlah uang dari kantong pribadinya yang kemudian melibatkan pewarung kecil dalam produksinya.

"Ini murni bentuk solidaritas dari seluruh pegawai, dan tidak menggunakan anggaran negara," kata Aryo.

Beragam cara dilakukan unit kerja Ditjen PRL dalam membagikan nasi ikan ini. Ada yang membuka posko pembagian nasi ikan, berkeliling mendatangi rumah-rumah masyarakat, bahkan ada petugas yang langsung mengantarkan hingga ke pedagang di pasar. Semua aktivitas dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol COVID-19.

LPSPL Sorong bahkan awali gerakan nasi ikan dengan cara menggerakkan dharma wanitanya melalui kegiatan bhakti sosial membagikan 42 paket sembako.

"Kami awali gerakan nasi ikan ini dengan bhakti sosial dharma wanita," ujar Kepala LPSPL Sorong Santoso.

Sementara Kepala LPSPL Serang Iwan Taruna Alkadrie menyampaikan antusiasmenya dalam menjalankan gerakan ini.

"Setiap hari kami membagikan 100 bungkus nasi ikan di wilayah kantor kami dengan harapan dengan makan ikan, akan kecil kemungkinan terpapar wabah corona," kata Iwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement