Senin 30 Mar 2020 23:29 WIB

Pasien Corona Batam yang Meninggal Punya Penyakit Penyerta

Dinas Kesehatan meminta RSUD Embung Fatimah evaluasi penanganan pasien Corona.

Penanganan pasien Corona (ilustrasi).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Penanganan pasien Corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Pasien positif Covid-19 yang meninggal dalam perawatan RSUD Embung Fatimah Kota Batam pada Senin dini hari memiliki penyakit penyerta. Penyakit itu memperberat kondisi kesehatannya.

"Pasien yang masuk ke RSUD Embung Fatimah ada co-Morbid-nya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Senin.

Baca Juga

Dinas Kesehatan Kota Batam meminta pihak Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah untuk mengevaluasi penanganan pasien Covid-19.

"Saya sudah minta Direktur RS Embung Fatimah mengevaluasi," kata Didi.

Didi menegaskan alat dan jumlah tenaga medis di RSUD Embung Fatimah relatif memadai.

Dalam kesempatan itu, ia menyatakan bahwa mendengar kabar bahwa fasilitas karantina dan isolasi di bekas Kamp Vietnam Pulau akan bisa digunakan sekitar tanggal 10 April 2020.

Nantinya, seluruh PDP dengan keluhan sedang berat dari Batam akan dikirim ke sana untuk mendapatkan perawatan. "Semua PDP kami kirim saja. Semua PDP dengan keluhan sedang dan berat," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement