Ahad 01 Mar 2020 09:57 WIB

33 Ton Sampah Diangkut dari Lokasi Banjir Kramat Jati

50 petugas gabungan dikerahkan dari unsur PPSU dan Sudin Lingkungan Hidup.

Petugas gabungan dari Polri, TNI dan Kecamatan Kalideres atau yang sering disebut tiga pilar kompakan membersihkan sampah dan lumpur sisa banjir. Sampah dan lumpur yang tiga pilar bersihkan itu di RW 01 Kelurahan Semanan, Jakarta Barat.
Foto: Dok Istimewa
Petugas gabungan dari Polri, TNI dan Kecamatan Kalideres atau yang sering disebut tiga pilar kompakan membersihkan sampah dan lumpur sisa banjir. Sampah dan lumpur yang tiga pilar bersihkan itu di RW 01 Kelurahan Semanan, Jakarta Barat.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Petugas gabungan mengangkat puluhan ton sampah dari lokasi banjir di Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Sampah yang didominasi barang perabotan rumah tangga yang rusak. 

"Jumlah sampah yang diangkut hingga Sabtu (29/2) mencapai 33 ton," kata Camat Kramat Jati, Eka Darmawan saat kegiatan K3 di Jakarta, Ahad (1/3).

Penanganan sampah usai banjir di Kecamatan Kramat Jati telah dilaksanakan sejak Rabu (26/2) dan ditargetkan rampung Ahad sore. Sampah yang didominasi barang perabotan rumah tangga yang rusak itu diangkat dari Jalan Dato Tonggara RW 10 dan Jalan Irigasi RW 11.

Pada agenda K3 kali ini, pihaknya melibatkan 50 petugas gabungan dari unsur Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) dan Sudin Lingkungan Hidup. "PPSU 30 orang dan Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur 20 orang," katanya.

Sampah yang dikumpulkan petugas kemudian diangkut dengan empat unit dump truk, yang terdiri atas dua unit dump truk besar dan dua unit dump truk kecil. "Mudah-mudahan sore nanti tuntas supaya sampahnya kita angkut ke Bantar Gebang," kata Eka.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement