REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersikukuh tidak aan membocorkan informasi soal susunan menteri di 'Kabinet Kerja Jilid II'. Ia menegaskan, pengumuman kabinet akan dilakukan Senin (20/10) pagi.
Tak hanya diumumkan, Jokowi juga berjanji akan mengenalkan menteri-menteri yang ia pilih kepada publik. "Besok kita akan kenalkan dulu, menteri-menteri, yang telah kita pilih, kita kenalkan. Ya setelah dikenalkan, tentu saja ya akan segera dilantik," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Ahad (20/10).
Kendati demikian, Jokowi belum bisa memastikan kapan jajaran menteri-menteri baru yang akan membantunya hingga lima tahun ke depan akan dilantik. Pengumuman susunan menteri yang dilakukan pada Senin (21/10) pagi pun, ujar Jokowi, mempertimbangkan kesibukan Wakil Presiden KH Maruf Amin.
Kiai Maruf dijadwalkan akan terbang ke Jepang pada Senin sore untuk menghadiri penobatan Kaisar Jepang, Naruhito, yang menggantikan ayahnya, Akihito. Jokowi juga sempat menyebut bahwa 'Kabinet Kerja Jilid II' masih akan diisi sejumlah wajah-wajah lama, meski lebih banyak wajah baru.
Sedikitnya, ujar Jokowi ada 16 kursi menteri yang akan diisi oleh tokoh berlatar partai politik. "Menteri-menteri yang telah kita pilih. Kita kenalkan setelah dikenalkan tentu saja akan segera dilantik. Nanti dikenalkan pagi, setelah itu dilantik. Bisa hari Senin, bisa hari Selasa, bisa hari Rabu," kata Jokowi.
Jokowi menyebutkan akan ada perubahan nomenklatur untuk beberapa kementerian. Meski begitu ia enggan membocorkan lebih jauh. Ia meminta masyarakat sabar menunggu hingga esok hari.