Jumat 18 Oct 2019 08:12 WIB

Jakarta -NBA akan Susun Kurikulum Olahraga Basket

Pemprov DKI-Junior NBA bermitra untuk kembangkan kemampuan pelatih dan guru basket

Rep: Amri Amrullah/ Red: Esthi Maharani
Penandatanganan kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta dengan National Basketball Association (NBA) untuk memadukan kurikulum olahraga basket dan pengembangan kebugaran di seluruh sekolah di Jakarta, Kamis (17/10).
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Penandatanganan kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta dengan National Basketball Association (NBA) untuk memadukan kurikulum olahraga basket dan pengembangan kebugaran di seluruh sekolah di Jakarta, Kamis (17/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta bersama National Basketball Association (NBA) menandatangani perjanjian kerja sama baru dalam penerapan kurikulum pendidikan olahraga bola basket di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Kamis (17/10). Penyusunan dan penerapan kurikulum olahraga basket untuk pendidikan dan kegiatan ekstrakulikuler sekolah tersebut merupakan kerja sama yang dilakukan NBA untuk pertama kali di kawasan Asia Tenggara.

"Selama dua tahun ini, Pemprov DKI Jakarta bersama dengan Junior NBA bermitra untuk mengembangkan kemampuan para pelatih dan guru olahraga basket, dan juga siswa-siswa. Penandatanganan kerja sama hari ini adalah yang pertama kali mereka kerjakan dengan siapapun di seluruh dunia," kata Anies.

Ia mengklaim Jakarta menjadi kota pertama yang bekerja bersama NBA menyusun kurikulum untuk pelatihan bola basket. Ia melihat ini menjadi sesuatu yang bersejarah. Melalui pendekatan kolaborasi, Anies ingin mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dengan kompetensi, ilmu pengetahuan, maupun pengalaman relevan.

Gubernur Anies menyebut, Junior NBA merupakan salah satu institusi terbaik dalam pelatihan olahraga bola basket, sehingga Pemprov DKI Jakarta menyambut baik perjanjian kerja sama ini. Karena itu, kemitraan ini kita harapkan akan bisa menumbuhkan potensi basket anak-anak, membuat anak-anak bisa lebih sehat.

"Harapannya, di jangka panjang, dengan kita bermitra dengan yang terbaik, bisa memunculkan bibit-bibit terbaik untuk nantinya bisa berada di gelanggang internasional, membawa nama baik Jakarta, membawa nama baik Indonesia," ucapnya.

Kurikulum hasil kerja sama Pemprov DKI Jakarta dan Junior NBA akan diterapkan di lebih dari 4.500 sekolah dan madrasah di Jakarta. Melalui program yang terintegrasi dengan mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) maupun ekstrakurikuler, lebih dari 1,5 juta anak akan mendapatkan ilmu pengetahuan, pelatihan dan pengalaman olahraga basket terbaik dari dunia.

Kurikulum Jr. NBA, panduan yang khusus dirancang untuk meningkatkan pengalaman olahraga remaja dan mengajarkan olahraga basket kepada pemain di semua tahapan pengembangan keahlian, akan dilengkapi dengan lebih dari 300 video tutorial.

Para pelatih dan guru olahraga dapat mengakses kurikulum dan video tutorial Jr. NBA itu melalui laman jrnba.asia atau dengan mengunduh aplikasi Akademi Pelatih Jr. NBA (Jr. NBA Coaches Academy) di App Store dan Google Play Store.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement