Selasa 24 Sep 2019 19:46 WIB

PDAM Tirta Asasta Depok Lakukan Antisipasi Kekeringan

Sampai saat ini belum ada laporan gangguan pendistribusian air.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Air Bersih (ilustrasi)
Air Bersih (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Musim kemarau yang terjadi sejak tiga bulan terakhir telah diantisipasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Kota Depok. PDAM Tirta Asasta  menyediakan mobil tangki untuk mengirim air bersih ke pelanggan yang terdampak kekeringan.

"Masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadinya kekurangan air bersih karena selain telah melakukan penampungan air bersih, kami juga telah menyiapkan mobil tangki air untuk didistribusikan kepada masyarakat," ujar Manajer Pemasaran PDAM Tirta Asasta Kota Depok, Imas Dyah Pitaloka, di Kota Depok, Selasa (24/9).

Imas menambahkan, pihaknya telah membendung air di hulu Sungai Ciliwung. "Walaupun kemarau belum ada dampak yang berarti, kami tetap produksi seperti biasa," ucap dia.

Imas menjelaskan, sampai saat ini belum ada laporan gangguan pendistribusian air. Kalaupun ada gangguan akan segera ditangani PDAM Tirta Asasta. "Kami juga selalu berkoordinasi dengan petugas di Katulampa, jika memang ada kekeringan mereka akan mengalirkan air dari sana," tegasnya.

Menurut Imas, antisipasi dilakukan untuk menjamin ketersediaan air bersih bagi pelanggan PDAM Tirta Asasta Kota Depok. Tidak hanya itu, pihaknya juga dapat memberikan bantuan air kepada masyarakat bukan pelanggan PDAM yang terkena kekeringan dengan pengajuan surat permohonan.

"Beberapa waktu lalu dua mobil tangki air dikerahkan untuk memberikan bantuan air bersih, khususnya untuk warga RT 03, RW 15, RW 14, RW 16 di Kelurahan Beji, Kota Depok. PDAM tetap mengimbau pelanggan, bijaksanalah menggunakan air, tampung air untuk mengantisipasi gangguan-gangguan di luar kehendak PDAM yang diakibatkan oleh alam," pungkas Imas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement