REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta akan membagikan tanaman Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) ke masyarakat secara gratis. Pembagian tanaman ini dilakukan dalam upaya mengurangi polusi udara Jakarta.
"Iya. Jadi ini memang program kami. Tetapi kita mulainya nanti bulan Agustus," ujar Sekretaris Dinas KPKP Suharini Eliawati, saat dihubungi Senin (22/7).
Suharini mengatakan, masyarakat bisa mendapatkan dua tanaman Lidah Mertua gratis sekaligus dengan menunjukkan KTP. Permintaan tanaman dilakukan melalui online dan pengantarannya pun dengan menggunakan ojek online yang biayanya ditanggung masing-masing warga.
Ia menyebutkan, pengadaan tanaman itu masih dalam proses lelang dan baru akan tersedia pada Agustus mendatang. Tanaman Lidah Mertua berbentuk daun mirip juluran lidah yang tebal, kaku, serta lancip dinilai efektif mengurangi polusi udara karena menghasilkan oksigen dan menyerap karbondioksida.
"Cuma yang sudah ada penelitiannya, Lidah Mertua itu lebih efektif. Tapi masih bisa diyakini semua tanaman itu menghasilkan oksigen dan menyerap karbondioksida," kata dia.
Tak hanya Lidah Mertua yang akan dibagikan nanti, Suharini mengatakan tanaman lain yang mungkin akan dibagikan adalah tanaman seperti Toga, Belimbing, Pucuk Merah, dan Sukun. Dinas KPKP akan membuat pekarangan rumah dan perkantoran menjadi lebih hijauGubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, Dinas KPKP mendapatkan rekomendasi beberapa tanaman yang bisa ditanam dengan harapan ikut mengendalikan pencemaran udara. Menurut dia, tidak hanya Lidah Mertua, ini hanya bagian dari usaha menekan pencemaran udara di Ibu Kota.
"Apakah ini satu-satunya tentu tidak. Jadi itu bagian dari usaha kita. Semua yang bisa kita kerjakan Insyaallah kita kerjakan," kata Anies
Ikuti Whatsapp Channel Republika
