Jumat 28 Jun 2019 22:43 WIB

Kiai Jatim Apresiasi Jokowi dan Prabowo Pascaputusan MK

Pernyataan Jokowi dan Prabowo pascaputusan MK dinilai menyejukkan.

Red: Andri Saubani

Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (tengah) dan Ma'ruf Amin (kiri) memberikan keterangan pers terkait sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2019 di Jakarta, Kamis (27/6/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sejumlah kiai sepuh di Jawa Timur menyambut positif pernyataan Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden 2019. Putusan sengketa hasil pilpres telah dibacakan MK pada Kamis (27/6).

"Jokowi dan Prabowo dalam pernyataannya sangat menyejukkan bagi rakyat di Tanah Air," ujar ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf usai bertemu sejumlah kiai sepuh di kediamannya di Surabaya, Jumat (28/6).

Menurut dia, sambutan kedua tokoh tersebut merupakan sikap yang berpengaruh pada kerukunan antarumat dan persatuan Indonesia. Mahkamah Konstitusi melalui putusan yang dibacakan Kamis (27/6), menolak seluruh permohonan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno terkait sengketa Pilpres 2019.

Putusan ini secara tidak langsung menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024, berdasarkan keputusan hasil rekapitulasi nasional Komisi Pemilihan Umum (KPU). Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf, menyampaikan bahwa kiai dan ulama berharap semua pihak bisa menghormati keputusan konstitusional sehingga harus dijalankan.

Selain itu, para kiai juga mengucapkan selamat kepada pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin yang telah dinyatakan memenangi Pemilihan Presiden 2019. Pada kesempatan sama, para kiai juga mengapresiasi upaya pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang telah menempuh jalur konstitusional melalui MK terkait gugatan sengketa pilpres.

"Harapan kiai dan para pihak agar Jokowi dan Prabowo bisa bertemu segera terwujud. Pertemuan keduanya dipastikan berdampak baik untuk kerukunan dan kepentingan bangsa," ucapnya.

Sementara itu, Pengasuh Pesantren AL Amin Kediri, KH Anwar Iskandar membenarkan bahwa para kiai sepuh di Jatim sangat mengapresiasi sikap Prabowo-Sandi yang menghormati putusan MK. "Kiai di Jatim sangat menghormati sikapPrabowo yang bisa menerima dan menghormati keputusan MK. Sikap Prabowo sangat penting untuk mendinginkan situasi dan merajut persatuan Indonesia," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika