Sabtu 15 Jun 2019 07:06 WIB

Tim SAR Evakuasi Remaja yang Terseret Arus di Sumbawa Barat

Jenazah korban tersebut berhasil ditemukan setelah empat hari pencarian.

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Esthi Maharani
Tenggelam di laut (ilustrasi)
Foto: Shutterstock
Tenggelam di laut (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUMBAWA -- Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban terseret arus di Pantai Gili Krata, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), dalam keadaan meninggal dunia pada Jumat (14/6). Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mataram I Nyoman Sidakarya mengatakan jenazah korban tersebut berhasil ditemukan setelah empat hari pencarian.

"Korban ditemukan tidak bernyawa sekitar 0,97 Nm dari lokasi kejadian pertama, selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa menuju Puskesmas Taliwang," ujar Nyoman.

Nyoman menyampaikan, sebelumnya Pos Pencarian dan Pertolongan Sumbawa  bersama TNI, Polri, BPBD, masyarakat dan pihak terkait lainnya telah melakukan pencarian sejak Selasa (11/6).

"Pencarian beberapa kali sempat dihentikan akibat gelombang besar dan angin kencang. Akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan korban pagi tadi sekitar pukul 10.10 WITA," ucap Nyoman.

Nyoman mengatakan korban bernama Dian Pranata alias Ardiansyah (17) sedang bermain selancar bersama temannya di pantai Gili Krata, dan tiba-tiba datang gelombang besar yang menghantam mereka hingga tali papan selancar korban putus.

"Naldi (16) yang merupakan teman korban berhasil diselamatkan oleh warga. Sedangkan Ardiansyah tidak berhasil ditolong dan menghilang terseret ganasnya ombak di pantai tersebut," kata Nyoman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement