REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Perhubungan Kota Tangerang Banten telah menyiagakan mobil derek dalam mengantisipasi terjadinya kendaraan pemudik yang mogok dan dapat menyebabkan kemacetan. Mobil derek tersebut adalah bagian dari kesiapan Dishub untuk mewujudkan perjalanan pemudik yang lancar dan aman.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tangerang Wahyudi Iskandar mengatakan gangguan di jalur mudik perlu diantisipasi sedini mungkin dan yang akan terjadi. Ia menambahkan penyediaan mobil derek adalah antisipasi dari terjadinya kemacetan.
"Meski tak ada pasar tumpah di jalur mudik. Namun kendaraan mogok bisa saja terjadi maka itu perlu diantisipasi dengan penyediaan mobil derek dalam membantu sehingga tak terjadi kemacetan," ujarnya di Tangerang, Selasa (4/6).
Dia menjelaskan, jalur mudik di Kota Tangerang dipenuhi pengendaraan saat malam hari. Banyak warga memilih malam disebabkan karena faktor cuaca yang sejuk.
Karena itu, sebanyak 290 personil diterjunkan untuk mendukung pengamanan mudik dan libur lebaran. Jumlah itu akan ditambah 172 personil dari Kepolisian Polres Metro TangerangKota.
Fasilitas pendukung lainnya yang disiapkan pun seperti rambu penunjuk jalan, CC Room, dan peralatan himbauan portable yang nanti dipasang khususnya di terminal. Petugas pun akan memberikan himbauan kepada pemudik yang membawa barang berlebihan demi keselamatan bersama.