Ahad 10 Mar 2019 16:48 WIB

Polda Sumbar Ingin Tekan Kecelakaan Lalin Milenial

Polda Sumbar menyebut milenial paling banyak berkontribusi pada kecelakaan lalin

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) menyerahkan pataka kepada Kapolda Sumbar Brigjen Pol Fakhrizal (kanan) saat upacara peresmian peningkatan status Polda Sumbar, di Padang, Sumbar, Senin (3/4).
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kiri) menyerahkan pataka kepada Kapolda Sumbar Brigjen Pol Fakhrizal (kanan) saat upacara peresmian peningkatan status Polda Sumbar, di Padang, Sumbar, Senin (3/4).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kapolda Sumbar Irjen (Pol) Fakhrizal berharap pihaknya bisa menekan angka kecelakaan pada milenial. Ia menyebut saat ini angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan generasi muda atau generasi milenial amat tinggi.

Fakhrizal menyampaikan di Sumbar setiap harinya rata-rata ada 8 kasus kecelakaan dan 2 orang meninggal korban kecelakaan. Catatan kepolisian kata Fakhrizal, 50 persen dari pelaku dan korban kecelakaan lalu lintas adalah generasi muda dari usia 17 tahun sampai 35 tahun. 

Baca Juga

"Kecelakaan tersebut mayoritas berasal dari kendaraan roda dua, kami menargetkan di tahun 2020, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan millenial harus dibawah 55 persen, kalau bisa di bawah 30 persen," kata Fakhrizal di acara Millenial Road Safety Festival 2019 di Jalan Khatib Sulaiman Padang, Ahad (10/3). Acara ini menggandeng generasi milenial sebagai agen selamat berlalu lintas.

Millenial Road Safety Festival 2019  ini dihadiri Gubernur Sumatera Barat Sumbar Irwan Prayitno, Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim, Forkopimda Sumbar, Ditlantas Sumbar, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Forkopimda Padang, Pejabat Sumbar dan Padang, Direktur Jasa Raharja, BUMN-D Sumbar, para unsur 5 pilar Lalu Lintas, Perkumpulan Gerakan Kebangsaan Sumbar dan 70 ribu peserta dari masyarakat umum. 

Kapolda Sumbar mengajak generasi milenial untuk mengutamakan keselamatan dengan tertib lalu lintas mengingat tingginya angka kecelakaan adalah generasi muda.

Fakhrizal menyebut Polda Sumbar akan terus berupaya menekan kecelakaan. Tapi upaya dari kepolisian kata dia tidak akan berarti tanpa adanya peningkatan kesadaran berlalu lintas dari masyarakat terutama generasi muda. 

Masyarakat kata Fakhrizal harus membangun budaya tertib lalu lintas. Selain menekan jumlah korban yang jatuh, tertib lalu lintas menurut Kapolda juga akan meningkatkan kenyamanan masyarakat.

"Mari kita wujudkan generasi milenial yang cinta lalu lintas menuju Indonesia gemilang, stop pelanggaran, stop kecelakaan untuk keselamatan hidup manusia," ujar Kapolda Sumbar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement