Rabu 12 Dec 2018 04:16 WIB

TKN Yakin Suara Jokowi-Ma'ruf tak Tergerus di Jawa Tengah

TKN mengklaim Jawa Tengah adalah basis PDIP-PKB.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
Joko Widodo (Jokowi) saat berkampanye di Solo, Jawa Tengah
Foto: ap
Joko Widodo (Jokowi) saat berkampanye di Solo, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Direktur Kampanye Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf, Daniel Johan mengaku tidak khawatir dengan rencana pemindahan markas Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga ke Jawa Tengah. Daniel yakin, pemindahan markas tersebut tidak akan menggerus suara pasangan Jokowi-Ma'ruf yang kuat di Jateng.

Menurutnya, Jawa Tengah adalah basis yang dikuasai PDIP dan PKB. Sehingga ia yakin suara Jokowi-Ma'ruf tetap akan tinggi di Jateng.

"Apalagi survei internal PKB sejauh ini menunjukan Pak Jokowi, termasuk di Jateng mengalami peningkatan yang konsisten untuk Jateng, kita meyakini Pak Jokowi bisa mencapai 60-70 persen," ujar Daniel di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/12).

Menurutnya, parameter kubu Prabowo-Sandiaga yang menjadikan hasil Pemilihan Gubernur Jawa Tengah yang diperoleh pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah sekitar 41,22 persen juga tidak dapat jadi acuan. Sebab, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengungkap suara yang diperoleh Sudirman-Ida itu tak lepas dari sosok Ida yang didukung kader PKB di Jateng.

"Itu kan di basisnya PKB di Tegal, Brebes Kebumen, Purbalingga. Nah sekarang kan Mba Ida udah full posisi sekarang di TKN dan dia full keliling, terus door to door bersama seluruh tim untuk memenangkan Pak Jokowi-Ma’ruf Amien," ujar Daniel.

Alih-alih menggerus suara, pemindahan markas BPN itu kata Daniel, justru akan memacu semangat kader PKB untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf.

Menurutnya, sudah tiga bulan terakhir ini, kader PKB konsisten mensosialisasikan visi dan program Jokowi-Ma’ruf kepada masyarakat dari pintu ke pintu.

"Sejauh ini engga ya, dan kalau misakan seluruh kader semakin kuat malah mungkin akan semakin memperkuat. Ya yang paling utama door to door sampai ke kampung-kampung, dusun-dusun, bersama seluruh kekuatan caleg bersama seluruh kekuatan struktur," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement