Ahad 23 Sep 2018 06:55 WIB

Relawan Jokowi Luncurkan Internet Gratis untuk Milenial

Relawan juga ingin menyosialisasikan Jokowi-Ma'ruf bagi calon pemilih milenial.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Bayu Hermawan
Relawan Jokowi-Ma'ruf meneriakkan yel-yel pasca KPU menetapkan pasangan yang mereka dukung mendapat nomor urut satu.
Foto: Republika/Dedy D Nasution
Relawan Jokowi-Ma'ruf meneriakkan yel-yel pasca KPU menetapkan pasangan yang mereka dukung mendapat nomor urut satu.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Relawan pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang tergabung dalam Komunitas Indonesia Cinta Jokowi (Kita Jokowi) meluncurkan mobile hotspot. Selain berupaya memberikan fasilitas internet secara gratis, relawan juga ingin menyosialisasikan Jokowi-Ma'ruf bagi calon pemilih milenial.

"Mobile hotspot ini merupakan bentuk apresiasi kita bagi generasi milenial karena kita sadar mereka sudah sangat familiar dengan internet, kita layani dengan fasilitasnya," ujar Iwan di Kota Bandung, Sabtu (22/9).

Iwan mengatakan, Kita Jokowi merasa perlu mengampanyekan Jokowi-Ma'ruf melalui cara-cara yang positif dan penuh kreativitas. Selain itu, sosialisasi juga harus mengena di hati masyarakat dan tidak kontraproduktif. Wifi ini ditempatkan di mobil dan bisa diakses sampai 100 gadget.

"Username-nya Kita Jokowi dan password-nya 2019JokowiTeruskan. Kami harap nanti bisa diperbanyak mobilnya dan bisa juga pakai sepeda motor supaya masuk ke wilayah pelosok," katanya.

Setelah Bandung, kata Iwan, Kita Jokowi akan meluncurkan program serupa di 26 kabupaten/kota lainnya di Jabar. Sehingga, sosialisasi Jokowi-Ma'ruf kepada generasi milenial di Provinsi Jabar bakal dilakukan masif.

"Dari launching ini, kita ingin membantu sosialisasi Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin, khususnya kepada generasi milenial," katanya.

Iwan mengatakan, selain memberikan fasilitas internet secara cuma-cuma, pihaknya juga ingin memberikan wawasan dan pemikiran global bagi generasi milenial. "Kami juga ingin menciptakan pilpres yang bahagia lewat informasi-informasi yang benar tanpa hoaks," katanya.

Sementara menurut Koordinator Nasional Kita Jokowi Ichya Halimudin, program mobile hotspot sendiri sebenarnya sudah diluncurkan di sejumlah provinsi lain di Indonesia. "Saat ini kita fokus di 10 provinsi dulu. Kita sudah launching di Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara, Sumatra Barat, dan lainnya. Nah, kita sekarang fokus di Jabar," katanya.

Ichya pun berharap, melalui mobile hotspot, generasi milenial bisa mendapatkan informasi yang benar. Terlebih, di era internet saat ini, banyak tersebar berita hoaks. "Internet itu sekarang sudah menjadi kebutihan anak muda dan kita ingin mereka lebih memfilter informasi yang mereka dapatkan dari internet," katanya.

Saat ditanya tentang pembiayaan mobile hotspot, Ichya mengatakan, seluruh biaya dikeluarkan murni dari hasil urunan anggota Kita Jokowi. Selain itu, Kita Jokowi tidak berafiliasi dengan tokoh maupun partai politik, apalagi tim kampanye. Mobil ini, disewa dari urunan, jual kaos dan ada juga sumbangan dari dermawan.

"Kita murni teman-teman muda yang ingin menggarap (pemilih) 30 tahun ke bawah," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement