REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-jufri dan Presiden PKS Sohibul Iman menyambangi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (20/9) malam. Sohibul mengatakan salah satu yang dibahas dalam pertemuan mengenai kursi wakil gubernur DKI yang sampai saat ini masih kosong.
"Pada intinya adalah komitmen Pak Prabowo ketika meminta kami mendukung sebagai capres, disampaikan bahwa salah satu yang diberikan kepada PKS adalah posisi wagub," kata Sohibul, Kamis.
Sohibul mengaku dalam pertemuan tersebut PKS kembali menagih komitmen Prabowo terkait jatah kursi Wagub DKI. Selain itu, dirinya juga telah meminta Prabowo untuk segera membuat surat ajuan tentang pencalonan dua nama dari PKS.
"Kita berharap dalam waktu dekat ini mungkin pekan depan surat yang ditandatangani Gerindra itu sudah ditandatangani," ujarnya.
Sementara itu terkait sikap ngotot Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik yang tetap inginkan dirinya menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sohibul menyerahkan sepenuhnya kepada internal Partai Gerindra. Ia pun mempersilakan menyampaikan keinginannya tersebut kepada Prabowo.
"Yang jelas Pak Prabowo sudah punya komitmen," tegasnya.
Sebelumnya Presiden PKS Sohibul Iman mengungkapkan partainya mengusulkan dua kadernya untuk dijadikan calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta. Kedua nama yang diusulkan diantaranya mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Agung Yulianto.
Ketua DPD Partai Gerindra Kami malam juga menyambangi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Namun, ia membantah bahwa kedatangannya dalam rangka membahas kursi Wagub DKI Jakarta yang hingga saat ini masih kosong.
"Enggak (soal wagub), tim sukses ya," kata Taufik di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
