Jumat 13 Jul 2018 20:07 WIB

Hasto: PDI Perjuangan Berharap Hanya Ada Dua Poros Koalisi

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berharap tidak ada poros ketiga dalam pilpres

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (kanan) berjabat tangan dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto (kiri) di DPP PDIP, Jakarta, Jumat (13/7).
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (kanan) berjabat tangan dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto (kiri) di DPP PDIP, Jakarta, Jumat (13/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berharap tidak ada poros ketiga dalam pilpres kali ini. Hasto mengatakan, jika nantinya PKB ikut bergabung maka koalisi Jokowi dipastikan mengantongi 62,6 persen.

"Sebaiknya dua poros, tapi setelah terpilih, satu poros bersama-sama," kata Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat (13/7).

Kendati demikian, berapapun koalisinya, Hasto menilai baik yang menang maupun yang kalah hanyalah alat. Hasto berharap siapapun nanti yang terpilih nanti akan menjadi presiden dari seluruh rakyat Indonesia. Secara diplomatis, Hasto menjawab bahwa pemilu hanyalah alat untuk mencari cara siapa yang akan mendapatkan dukungan 50 persen plus satu. Setelah terpilih diharapkan bisa menjadi pemimpin dari seluruh rakyat Indonesia yang harus merangkul semua.

Sementara itu Hasto mengatakan pekan depan partai koalisi pengusung pejawat Joko Widodo (Jokowi) baru akan bertemu dengan para sekjen parpol pengusung untuk membahas berbagai kesepakatan mendasar yang akan dibawa ke ketua umum masing-masing partai.

Hasto mengaku belum mengetahui apakah  PKB dan Partai Demokrat juga akan diundang dalam pertemuan tersebut. Selain itu, dirinya juga akan berkoordinasi terkait siapa yang akan ditunjuk oleh Jokowi sebagai pihak yang mewakili dirinya yang akan menemui sekjen parpol pengusung Jokowi

"Dulu kan kita bersama Pak Pram (Pramono Anung) dan mungkin ada tokoh lain yang mendampingi," ucapnya.

Baca juga: Soal Pertemuan dengan Demokrat, Hasto: Bu Mega Tersenyum

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement