Selasa 05 Jun 2018 23:08 WIB

Sandiaga Datangi Lokasi Kebakaran Hotel Pullman

Tingkat kewaspadaan jangan berkurang

Rep: Sri Handayani/ Red: Esthi Maharani
Kebakaran terjadi di Gedung Annex, Kompleks Hotel Pullman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (5/6).
Foto: Republika/Sri Handayani
Kebakaran terjadi di Gedung Annex, Kompleks Hotel Pullman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (5/6).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyempatkan diri untuk mendatangi lokasi kebakaran di Hotel Pullman. Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan agar pemilik gedung di DKI Jakarta meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran.

"Selalu memang harus kita pastikan bahwa tingkat kewaspadaan tinggi. Terutama kita melihat trend di akhir Ramadan ini mulai kendor. Banyak yang bersiap-siap pulang, tingkat kewaspadaannya kurang, terutama di perumahan saya perhatikan seperti korsleting listrik atau kompor," ujar Sandiaga di Hotel Pullman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (5/6).

Sandiaga mengatakan, lokasi kebakaran terjadi di lantai 10 Gedung Annex. Menurut seorang karyawan, Muhammad Anto (29 tahun), Gedung Annex difungsikan sebagai gedung parkir. Lantai 10 ke atas merupakan upper room yang digunakan sebagai ruang pertemuan. Menurut Sandiaga, gedung tersebut merupakan bangunan baru. Sistem keamanan berjalan, namun dirinya tidak mau berspekulasi mengenai penyebab kebakaran tersebut.

"Kita tunggu nanti hasil investigasi," ujar dia.

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta Subejp mengatakan dua kebakaran yang terjadi hari ini, yakni di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ) dan Hotel Pullman tak begitu terkait dengan kondisi saat Ramadan. Ia justru menemukan korelasi lebih kuat antara peningkatan kebakaran dengan masuknya musim kemarau.

"Dia korelasinya dengan musim panas ya. Di musim panas itu biasanya di Juni, Juli, Agustus, biasanya relatif frekuensi (kebakaran) naik. Biasanya ada peningkatan di situ," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement