Rabu 23 May 2018 23:21 WIB

Puti Minta Milenial Tiru Kreativitas WR Supratman

Bagi Puti, karya WR Supratman sungguh inspiratif.

Puti Guntur Soekarno berziarah ke makam WR Soepratman
Foto: istimewa/humas
Puti Guntur Soekarno berziarah ke makam WR Soepratman

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno meminta generasi milenial meniru kreativitas Pahlawan Nasional Wage Rudolf Supratman. Dia mengatakan karya WR Supratman sangat diakui dan berguna untuk Bangsa Indonesia.

Dia mengatakan WR Supratman sangat layak untuk menjadi panutan dan dikenal ahli bermain biola. "Kreativitasnya mengalir dalam jiwa kebangsaan dan nasionalisme Indonesia sehingga sangat layak ditiru generasi milenial," ujarnya di sela ziarah di makam WR Supratman di Surabaya, Rabu (23/5).

Cucu Bung Karno itu menyebut Lagu Indonesia Raya yang diciptakan oleh WR Supratman menunjukkan jiwa kebangsaan yang matang. Terlebih lagu 3 stanza yang terkandung banyak makna dan doa bagi negeri Indonesia ini.

"Ada doa untuk persatuan Indonesia. Mari warga Jawa Timur menguatkan persatuan dan kesatuan, sebab ini anugerah Allah SWT tentang kibinekaan di negeri ini," ucapnya.

Bagi Puti, karya WR Supratman sungguh inspiratif. Termasuk, dia mengatakan, lagu ciptaan WR Supratman lainnya seperti Di Timur Matahari tahun 1931 dan lagu Matahari Terbit tahun 1938.

Tak itu saja, WR Supratman juga menciptakan lagu Ibu Kita Kartini pada tahun 1929. Bahkan, lagu itu abadi sampai sekarang dan sepertinya menjadi ‘lagu wajib’ yang dinyanyikan terutama oleh kalangan pelajar.

Pada kesempatan tersebut, Puti berziarah dan berdoa di pusara makam WR Supratman, serta melakukan tabur bunga. "Semoga almarhum dan semua pejuang bangsa ini mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan seluruh amal baktinya diterima," kata mantan anggota DPR RI tersebut.

Pilkada Jatim digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim periode 2019-2024. Pilkada Jatim 2018 diikuti dua pasangan calon. Keduanya, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2. 

Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem. Sementara pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement