REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Sumatera Selatan (Sumsel) segera memiliki moda transportasi massal kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) pertama di Indonesia. Dua trainset atau enam gerbong (car) LRT sudah tiba di Palembang.
"Siang ini dua trainset yang dikirim PT INKA dari Madiun sudah tiba di Palembang. Kapal LCT Maritindo Perkasa 2 yang membawa enam car LRT sudah bersandar di pelabuhan Boombaru dan hari ini langsung diturunkan dari kapal," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Ditjen Perkeretapian Kementerian Perhubungan (Kemnhub) Suranto, Rabu (11/4).
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Sumsel Nasrun Umar membenarkan kedatangan dua trainset dari Madiun. "Alhamdulilah hari ini dua trainset yang dibuat PT INKA di Madiun sudah tiba di Palembang. Saya sudah berkoordinasi dengan PT Pelindo II untuk kedatangan trainset di pelabuhan Boombaru," ujarnya.
Sementara itu menurut Yanril Haigman Kepala Divisi Jaringan Depo dan Stasiun LRT Sumsel, Saat ini ada enam car LRT sudah ada di pelabuhan Boombaru, setelah diturunkan dari kapal akan dilakukan penyetelan bagian dalam dan luar untuk persiapan berada di atas rel. Ini merupakan pengiriman batch pertama sejumlah dua trainset dari delapan trainset yang dijadwalkan akan tiba sebelum Asian Games XVIII.
"Setelah diturunkan di pelabuhan Boombaru akan berlangsung syukuran oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan selanjutnya akan dipindahkan ke Depo LRT di Jakabaring dengan menggunakan trailer multi axle satu persatu, lalu diangkat dengan crane ke track LRT," kata Haigman.
Yanril Haigman menjelaskan, dua trainset LRT yang tiba di Palembang tersebut dibuat PT INKA dan mulai dikirim dari Madiun ke pelabuhan Tanjung Priok pada 6 April 2018 diangkut perjalanan darat menggunakan kereta api. Dari Tanjung Priok lalu dikirim menggunakan kapal LCT Maritindo Perkasa 2 ke pelabuhan Boombaru Palembang, ujarnya.
Kapal LCT Maritindo Perkasa2 berdasarkan data www.marinetraffic.com dalah kapal cargo berbendera Indonesia, jenis LCT (landing craft) yang dibuat pada 2016 dengan bobot 979 ton.