Selasa 20 Mar 2018 07:09 WIB

Hari Ini DPR Lantik Utut Adianto sebagai Wakil Ketua DPR

Surat penunjukan Utut ditandatangani langsung oleh Megawati Soekarnoputri

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Esthi Maharani
Penambahan Wakil Ketua DPR. Ketua DPR Bambang Soesatyo (kiri) bersama Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto menyampaikan keterangan pers terkait penambahan jabatan Wakil Ketua DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (19/3).
Foto: Republika/ Wihdan
Penambahan Wakil Ketua DPR. Ketua DPR Bambang Soesatyo (kiri) bersama Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto menyampaikan keterangan pers terkait penambahan jabatan Wakil Ketua DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (19/3).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- DPR RI akan melantik politikus PDI Perjuangan, Utut Adianto sebagai wakil ketua DPR pada Selasa (20/3). Pelantikan Utut akan dilakukan di dalam Rapat Paripurna yang rencananya akan digelar pukul 10.00 WIB.

Peraih gelar Grandmaster catur tersebut berhasil mengisi jabatan sebagai wakil ketua DPR setelah disahkannya Undang-undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR DPR, DPD, DPRD (MD3) pada Februari 2018 lalu oleh DPR. Undang-undang tersebut menyepakati bahwa PDI Perjuangan memperoleh jatah satu kursi pimpinan DPR.

Dengan penambahan tersebut, wakil ketua DPR yang ada kini berjumlah lima pimpinan, diantaranya Fadli Zon (Gerindra), Agus Hermanto (Partai Demokrat), Taufik Kurniawan (PAN), Fahri Hamzah (PKS), dan Utut Adianto (PDI Perjuangan).

Sehari sebelumnya, Ketua DPR, Bambang Soesatyo (Bamsoet) membenarkan adanya surat rekomendasi dari PDI Perjuangan yang menerangkan adanya penunjukkan Utut Adianto sebagai wakil ketua DPR. Pelantikan tersebut sempat tertunda karena belum ditandatanganinya UU MD3 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bamsoet mengatakan surat penunjukkan Utut yang diterima DPR tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. "Tertanggal hari ini (Senin, 19 Maret 2018) dan kami terima hari ini," kata Bamsoet, Senin (19/3).

Bamsoet berharap dengan masuknya PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu 2014 di jajaran pimpinan DPR, maka konfigurasi politik di DPR semakin lengkap. Ia juga berharap PDI Perjuangan, Partai Golkar dan partai lain pendukung pemerintah bisa menjaga suasana yang kondusif di DPR.

"Agar pemerintah bisa bekerja dengan baik dan menghasilkan hasil-hasil yang baik bagi masyarakat," harap mantan Ketua Komisi III tersebut.

Sementara itu, Utut menyatakan siap mengemban tugas yang kini menjadi tanggungjawabnya dengan sebaik-baiknya. Pria kelahiran Jakarta, 16 Maret 1965 tersebut mengaku belum ada penugasan khusus yang diberikan partai olehnya. "Yang jelas bahwa 19 bulan ke depan ini kita selesaikan masa 2014-2019 ini sebaik-baiknya," ujarnya.

Untuk diketahui, suami dari Tri Hatmanti Endang Susilowati tersebut memulai karir politiknya di tahun 2009 sebagai anggota DPR. Di tahun 2014 dirinya terpilih kembali menjadi anggota legislatif dan duduk di komisi X yang membawahi bidang pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda, olahraga, dan perpustakaan.

Sebelumnya, Utut menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan. Ia mengaku belum mengetahui siapa yang akan menggantikan posisinya sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan. "Belum, nanti kita info juga," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement