Selasa 19 Dec 2017 17:49 WIB

Anies Berpantun di Peresmian Pasar Rakyat Go Digital

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Esthi Maharani
Gubernur DKI Jakarta turut hadir dalam acara Soft Launching Pasar Rakyat dan UMKM Go Digital, di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/12).
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Gubernur DKI Jakarta turut hadir dalam acara Soft Launching Pasar Rakyat dan UMKM Go Digital, di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta turut hadir dalam acara Soft Launching Pasar Rakyat dan UMKM Go Digital, di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/12). Pasar Mayestik menjadi lokasi pertama diluncurkannya sistem pembayaran non-tunai di Jakarta.

Dalam sambutannya, Anies kembali berpantun yang isinya harapan perekonomian Jakarta akan membaik dengan adanya sistem pembayaran non-tunai tersebut.

"Bang Somad beli celana, ternyata tak muat gara-gara malas olah raga. Sepanjang hayat ekonomi kota dapat tumbuh dengan kuat bila warga belanja di pasar rakyat," kata Anies yang kemudian dilanjutkan dengan pantun kedua.

"Bang Somad mau tidur mencari bantal, bantalnya hilang tinggal gulingnya. UKM jangan takut untuk go digital, maju UKMnya sejahtera kotanya," tambah Anies yang kemudian disambut meriah oleh hadirin.

Di dalam sambutannya, Anies juga berharap dengan dimulainya pasar go digital di Jakarta akan banyak daerah lain yang juga mengikuti.

"Mudah-mudahan bukan hanya mengubah nasib mereka (pedagang) tetapi juga memberi contoh di tempat lain di seluruh indonesia," kata Anies.

Program Pasar Rakyat Go Digital ini merupakan hasil kerjasama banyak pihak. Pihak-pihak tersebut adalah JAKmikro, Telkomsel, PD Pasar Jaya, Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia, dan Kadin DKI Jakarta.

Pembeli nantinya tidak perlu membayar menggunakan uang tunai atau membawa kartu. Dengan sistem t-cash yang berupa stiker yang ditempel di bagian belakang telepon genggam, pembeli sudah bisa membayar dengan menempel stiker tersebut ke alat yang sudah disediakan pada para pedagang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement