Kamis 14 Dec 2017 02:15 WIB

19-20 Desember, Munaslub Kukuhkan Airlangga Ketum Golkar

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Agus Yulianto
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto meninggalkan di Kantor PPK Kosgoro 1957, Jakarta, Sabtu (2/12).
Foto: Yasin Habibi/ Republika
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto meninggalkan di Kantor PPK Kosgoro 1957, Jakarta, Sabtu (2/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat pleno Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar pada Rabu (13/12) malam memutuskan Airlangga Hartanto sebagai ketua umum Partai Golkar definitif menggantikan Setya Novanto. Penetapan Airlangga tersebut akan dilaporkan dalam forum rapat pimpinan nasional pada 18 Desember, selanjutnya dikukuhkan dalam musyawarah nasional luar biasa pada 19-20 Desember.

Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid mengatakan, munas luar biasa akan digelar di Jakarta. Untuk menyukseskan pelaksanaan munas luar biasa, rapat pleno juga telah menetapkan susunan panitia baik rapimnas maupun munas luar biasa.

"Oleh karena itu dalam rangka mensukseskan daripada pelaksanaan rapimnas dan munaslub maka telah diputuskan panitia penyelenggara," kata Nurdin di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi.

Adapun susunan panitia antara lain:

Penanggung Jawab:

Sekjen Partai Golkar Idrus Marham.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Bendahara Umum Golkar Robert Jopi Kardinal.

Ketua penyelenggara:

Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid.

Wakil Ketua Penyelenggara:

Tujuh Kordinator bidang Partai Golkar dan Ketua DPP Golkar Aziz Syamsuddin.

Sekretaris Penyelenggara:

Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Indonesia I Nusron Wahid.

Wakil Sekretaris Penyelenggara:

Emanuel.

Wasekjen Golkar Bobby Rizaldi.

Bendahara:

Eni Saragih.

Ketua Steering Comittee (SC):

Ketua DPP Partai Golkar Ibnu Munzir.

Wakil Ketua SC:

Ketua DPP Partai Golkar Freddy Latumahina.

Wakil ketua SC:

Ketua DPP Golkar Nurul Arifin.

Sekretaris SC:

Wasekjen Partai Golkar M Sarmuji.

Ketua operating comitte (OC):

Ketua DPP Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita.

Sekretaris OC:

Heru Dewanto.

"Masing masing kepanitian ini akan melengkapi struktur kepanitian, dan besok jam 1 siang rapat penyelenggara, karna harus cepat agar berjalan dnegan sukses," ujar Nurdin.

Adapun rapat pleno berlangsung sekitar 3 jam lebih, sejak dimulai pukul 20.00 WIB. Namun sebelum diumumkan, rapat pleno sempat diskors untuk proses lobi selama kurang lebih satu jam untuk menentukan kepastian tanggal pelaksanaan munas luar biasa.

Proses lobi hanya diikuti oleh Plt Ketua Umum, Ketua Harian, Bendahara Umum dan tujuh ketua koordinator bidang partai golkar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement