Jumat 27 Oct 2017 13:36 WIB

Tagana Beri Edukasi Terkait Bencana di Sekolah

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Gita Amanda
Jambore dan bakti sosial Tagana di Danau Tondao, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa (24/10)
Foto: Rr Laeny Sulistyawati/Republika
Jambore dan bakti sosial Tagana di Danau Tondao, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Selasa (24/10)

REPUBLIKA.CO.ID, MINAHASA -- Taruna Siaga Bencana (Tagana) terus memberikan edukasi mengenai penanganan bencana pada masyarakat. Salah satu edukasi diberikan ke sekolah-sekolah melalui program Tagana goes to school.

Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) Harry Hikmat mengatakan, program Tagana goes to school datang ke 12 sekolah untuk memberikan edukasi kepada pelajar.

"Misalnya anak-anak diajarin kalau terjadi gempa maka langsung dipraktekkan upaya penyelematan diri," ujarnya di sela-sela kegiatan jambore dan bakti sosial Tagana 2017, di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Kamis (26/10).

Materi edukasi itu di antaranya kalau terjadi gempa maka anak-anak harus langsung masuk ke kolong meja belajar. Selain itu, Tagana juga mendidik bagaimana mengikuti instruksi evakuasi penyelamatan dari sekolah ketika terjadi gempa.

"Jalurnya dikasih tahu ketika terjadi gempa maka diberi tahu jalur yang aman," katanya.

Instruktur Tagana Nasional Adoxz Hermawan menambahkanTagana melakukan bakti sosial (baksos) goes to school di Tomohon yang dilaksanakan di enam sekolah jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah dasar (SD). Kemudian Tagana juga memberikan baksos ke enam sekolah di Minahasa yang juga terdiri dari SMA, SMP, dan SD.

"Kemudian kami ada kegiatan baksos bersih-bersih di pasar ekstrem Tomohon, penanaman 1.000 pohon di Wawu dan Gunung Lokon. Kemudian di Minahasa ada pembersihan eceng gondok," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement