REPUBLIKA.CO.ID, KOTA TANGERANG -- Tiga anak remaja hanyut saat berenang di Kali Cisadane, Neglasari, Kota Tangerang, Ahad (22/10). Hingga Senin (23/10) sore ini, dua diketahui tewas, dan satu belum ditemukan.
"Sampai tadi jam 17.30 WIB baru dua yang ditemukan," ujar Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kota Tangerang, Hambali, Senin (23/10) kepada Republika.co.id.
Hambali menjelaskan, saat ditemukan kondisi fisik korban hanya memar-memar dikarenakan belum 24 jam sejak dinyatakan hilang. Saat ini jenazah dibawa ke rumah keluarga korban masing-masing yang sama-sama berlokasi di Perum Bumi Indah, Perum Kelurahan Sukamantri, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
"Proses pencarian dihentikan dulu, tadi sampai jam 17.30 WIB. Dilanjutkan besok Selasa (24/10) jam 07.00 WIB sampai 05.00 WIB," tambah Hambali.
Kejadian tersebut berawal ketika satu dari lima anak yang berenang berteriak minta tolong karena kelelahan. Salah teman korban yang selamat, Sihab (15 tahun) menjelaskan sekitar pukul 16.30 WIB dirinya dan ke empat temannya berenang disekitaran pintu air 10. Tiga orang tak terselamatkan dikarenakan tidak bisa berenang,
"Kawannya yang bernama Apen (15 tahun) dan Sihab berusaha menolong tiga orang temannya namun tidak terselamatkan dikarenakan arus air kencang," papar Hambali.
Tiga remaja yang terbawa arus diketahui bernama Ridho (15 tahun), Dandy (15 tahun), dan Aldo (15 tahun). Namun hingga kini yang belum ditemukan bernama Dandy. Sebanyak 13 petugas dari tim reaksi cepat dan pemadaman serta dibantu 7 personel dari Basarnas dikerahkan dalam pencarian korban.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
