Ahad 15 Oct 2017 19:27 WIB

RS PKU Muhammadiyah Solo Gelar Simulasi Penanganan Kebakaran

Rep: Andrian Saputra/ Red: Fernan Rahadi
Petugas medis mengevakuasi korban kebakaran pada simulasi penanganan kebakaran di RS Muhammadiyah Solo, Ahad (15/10)
Foto: Antara
Petugas medis mengevakuasi korban kebakaran pada simulasi penanganan kebakaran di RS Muhammadiyah Solo, Ahad (15/10)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Konsleting panel listrik menyebabkan terjadinya kebakaran di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Api melalap sejumlah ruangan di lantai 5 rumah sakit pada Ahad (15/10) sore.

Kepanikan pun terjadi. Petugas ruangan yang melihat titik api segera mengaktifkan fire alarm dan menghubungi nomor darurat.  Dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), petugas ruangan mencoba memadamkan api. Namun, Api belum juga padam. Kobaran api semakin membesar. Petugas pun kemudian memulai prosedur evakuasi, menyelamatkan seluruh pasien. 

Sejumlah tim siaga bencana RS PKU Muhammadiyah pun bergerak cepat. Dengan menggunakan tandu, petugas mengevakuasi pasien ke titik evakuasi di luar rumah sakit. Pada saat bersamaan, tim lainnya menghubungi Pemadan Kebakaran, Kepolisian, PLN, dan Koramil untuk membantu memadamkan api. Selang beberapa saat, petugas Damkar pun bisa menaklukan si Jago merah. Api berhasil dipadamkan. 

Sementara itu, di posko evaluasi pasien langsung mendapat penanganan medis. Pasien yang mendapat luka serius langsung dirujuk ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.

Kejadian tersebut merupakan simulasi penanggulangan bencana kebakaran yang dilakukan seluruh tenaga kesehatan RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Simulasi tersebut untuk melatih seluruh tenaga medis dan karyawan RS PKU Muhammadiyah agar mampu bertindak cepat dengan mengutamakan keselamatan pasien saat terjadi kebakaran.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement