REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan menegaskan tak akan mengingkari janji semasa kampanye Pilkada DKI 2017. Salah satu janji yang ditegaskan Anies adalah menolak reklamasi di Teluk Jakarta.
"Loh kok ditanya, Anda lihat program kita, ada yang berubah nggak di program?," kata dia di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (10/10).
Anies enggan berkomentar lebih panjang terkait reklamasi. Termasuk tentang surat pengajuan pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) reklamasi yang dilayangkan Gubernur Djarot Saiful Hidayat ke DPRD.
"Pokoknya saya nanti jawab reklamasi sesudah tanggal 16, sekarang enggak dulu," ujar dia.
Mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga enggan menanggapi keputusan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan yang mencabut moratorium reklamasi 17 pulau di Teluk Jakarta. Dia berjanji, akan menanggapinya setelah pelantikan. "Wis, uwis (sudah), kompor-kompor. Nanti saja nanti," katanya.
Luhut sebelumnya mengakui, sudah mencabut penghentian sementara (moratorium) pembangunan 17 pulau reklamasi di Teluk Jakarta. Dia meminta semua pihak untuk menerima keputusan tersebut.
Luhut pun menegaskan, Pemprov DKI Jakarta harus menerima keputusan pencabutan moratorium itu. "Haruslah. Kalau dia (Anies Baswedan, gubernur DKI Jakarta terpilih) tidak mau, kan banyak yang mau," kata Luhut.