REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengaku berkomunikasi secara intens dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Hal itu menurutnya biasa sebagai pimpinan antar instansi.
"Saya selalu komunikasi dengan Kapolri. Satu hari bisa dua sampai tiga kali. Begitu ya," kata Panglima TNI singkat usai tabur bunga dalam rangkaian gladi bersih HUT TNI ke-72 di Cilegon, Banten, Selasa (3/10).
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI juga mengaku baru mengetahui terkait panggilan DPR RI terhadap dirinya dari berita di sejumlah media. Komisi I dan Komisi III DPR dikabarkan akan meminta penjelasan terkait polemik 5.000 senjata.
"Saya baru baca di media, lihat di televisi bahwa DPR akan memanggil, saya pikir DPR itu lambang konstitusi, meminta pertanggung jawaban kepada TNI," kata Gatot. Gatot mengaku dengan senang hati akan memberikan penjelasan. Sebab, dirinya hanya akan memberikan penjelasan kepada presiden dan DPR.