REPUBLIKA.CO.ID, Tim penyelamatan fosil dari Badan Pelestari Situs Manusia Purba Sangiran (BPSMP) melakukan penggalian di area temuan fosil gaah purba di Desa Banjarejo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Fosil tulang gajah purba itu awalnya ditemukan Rusydi (70 tahun) warga desa setempat pada Senin (25/7). Tulang belulang itu digali hingga kedalaman 1,5 meter.

Hingga saat ini kegiatan penelitian terus dilakukan tim arkeolog dari Museum Sangiran dibantu tim dari Balai Arkeologi Yogyakarta dan Balai Pelestarian dan Cagai Budaya Jawa Tenah. Tak hanya itu, penggalian juga melibatkan warga setempat dari karang taruna Komunitas Peduli Fosil Banjarejo.

Di area lokasi penggalian,tim telah menemukan beberapa tulang lainnya, seperti sepasang gading, sepasangtulang paha, sepasang tulang lengan, tulang rusuk, tulang belakang, tulang belikat dan beberapa tulang jari dan mata kaki. Tim arkeolog menduga temuan tersebut merupakan fosil dari gajah purba yang hidup ratusan hingga jutaan tahun lalu. Kendati demikian, tim belum bisa memastikan jenis dari gajah purba tersebut. Namun tinggi hewan itu diperkirakan mencapai empat meter.

Ikuti Whatsapp Channel Republika