Selasa 04 Jul 2017 16:02 WIB

Pemprov Gencar Bangun Rumah Susun

Foto suasana kompleks Rumah Susun Tambora, Jakarta, Jumat (17/2).
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Foto suasana kompleks Rumah Susun Tambora, Jakarta, Jumat (17/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus menggencarkan pembangunan rumah susun (rusun) secara tersebar dan merata di wilayah ibukota.

"Memang kami sedang menggenjot pembangunan rusun-rusun di Jakarta karena banyak yang butuh," kata Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (4/7).

Menurut dia, pembangunan rusun bukan hanya diperuntukkan bagi warga yang terdampak program normalisasi sungai, tetapi juga warga kurang mampu dan membutuhkan tempat tinggal yang layak.  "Rusun-rusun itu bukan hanya disiapkan untuk warga yang tinggal di bantaran sungai, tetapi juga warga yang kurang mampu dan membutuhkan hunian layak," ujar Djarot.

Lebih lanjut, dia menuturkan sampai dengan saat ini, jumlah warga yang meminta agar dipindahkan ke rusun hampir mencapai sekitar 11.000 orang.  "Banyak sekali warga yang minta rusun, sudah hampir 11.000 orang. Sedangkan rusun yang tersedia atau yang kosong dan bisa ditempati itu hanya ada sekitar 1.500 unit," tutur Djarot.

Oleh karena itu, mantan Wali Kota Blitar itu pun mengungkapkan pihaknya akan melakukan survei terlebih dahulu untuk menyeleksi warga yang memang berhak direlokasi ke rusun. "Kami perlu melakukan survei dulu. Nanti baru bisa diketahui siapa saja yang betul-betul butuh rusun. Yang paling mendesak butuh rusun itulah yang akan kami urus," ungkap Djarot.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement