REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kedutaan besar Inggris untuk Indonesia merayakan hari ulang tahun Ratu Elizabeth II pada Rabu (17/5) malam di Shangri La Hotel, Jakarta. Duta besar Inggris Moazzam Malik menegaskan, bahwa perayaan ini sekaligus untuk mempererat hubungan kerja sama kedua negara, demi kesejahteraan rakyat.
"Malam ini juga untuk merayakan persahabatan antara Indonesia dan Inggris. Tahun lalu Pak Jokowi melakukan kunjungan ke Inggris, sudah banyak langkah nyata sesudah kunjungan beliau," kata Malik.
Berbagai bidang kerja sama yang telah dilakukan oleh kedua negara ini diharapkan dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Seperti dalam bidang pendidikan tinggi, politik, riset, kepolisian dan banyak lagi.
Selama 2016 ini kerjasama riset antar perguruan tinggi Indonesia dan Inggris mencapai rekor tertinggi. Selain itu mahasiswa Indonesia yang berkuliah ke Inggris pada tahun lalu meningkat hampir 20 persen. "Ini menjadi kerja sama tertinggi sepanjang kerjasama Inggris dengan Indonesia," kata Malik.
Dalam bidang pariwisata, tahun lalu jumlah wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Inggris meningkat 25 persen. Demikian pula dengan wisatawan Inggris yang datang ke Indonesia juga meningkat 25 persen. Inggris menjadi negara dengan wisatawan ke Indonesia terbesar dari negara-negara Uni Eropa.
Malik juga menjelaskan, pada tahun lalu sudah ditandatangani MoU kerja sama di bidang olah raga. "Sebenarnya pekan ini Pak Wakil Presiden JK akan berkunjung ke Inggris, untuk berkunjung ke stadion-stadion yang digunakan untuk Olympic Games 2012, dan bertemu dengan para pengusaha. Itu untuk memastikan suksesnya Asian Games yang akan digelar di Indonesia nanti," ujarnya.
Sementara itu di bidang perdagangan dan investasi, kata Malik, perusahaan-perusahaan Inggris telah menyumbang sekitar satu juta lapangan pekerjaan di Indonesia. "Kami sadar Indonesia akan berperan penting selama abad ke-21 ini. Tapi untuk mencapai kompetensi ini perlu investasi dan kerjasama di berbagai bidang. Kami berminat untuk mendukung usaha pemerintah pak Jokowi untuk memajukan masa depan Indonesia."
Ikuti Whatsapp Channel Republika